SuaraJogja.id - Dua pejabat di Desa Banguncipto, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulon Progo diduga terlibat korupsi dana desa. Mereka adalah Kepala Desa (Kades) HS (55) dan Bendahara Desa SM (60).
HS dan SM diduga menyelewengkan dana desa sebesar Rp1,15 miliar yang bersumber dari APBDes, APBN, dan bantuan Pemkab Kulon Progo selama kurun waktu 2014-2018.
Dilansir HarianJogja.com-jaringan Suara.com, kini Kejaksaan Negeri Kulon Progo tengah menangani kasus tersebut.
Kasus terkuak setelah masyarakat melapor pada awal November lalu. Dari laporan tersebut, Kejari Kulon Progo kemudian melakukan penyelidikan selama dua pekan sejak 6 November.
Baca Juga: Vicky Prasetyo Ditetapkan Sebagai Tersangka Atas Laporan Angel Lelga
Sedikitnya 50 saksi diperiksa. Hasilnya, ditemukan indikasi rasuah beserta nominal kerugian negara yang mengarah ke HS dan SM.
Setelah itu, status penyelidikan naik menjadi penyidikan, dan HS beserta SM ditetapkan tersangka. Keduanya telah ditahan sejak Selasa (3/12/2019) di Lapas Kelas II Wirogunan supaya tak merusak atau menghilangkan barang bukti.
"Kedua tersangka sudah ditahan per kemarin [Selasa]," kata Kepala Kejari Kulon Progo Widagdo Mulyono Petrus kepada awak media di kantornya, Rabu (4/12/2019).
Penyidikan kasus ini masih berlangsung dan berkas akan dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) setelah proses penyidikan rampung.
Baca Juga: Megawati Ungkap Prabowo Pernah Stateless, PKS: Merendahkan Derajat
Berita Terkait
-
Enaknya Jadi Setya Novanto: Korupsi Triliunan, Hukumannya Makin RIngan
-
Penggunaan Mobil Dinas untuk Mudik Bisa Kena Pasal Korupsi
-
Izinkan Mobil Dinas untuk Mudik, Wali Kota Depok Bisa Diperiksa dalam Kasus Korupsi
-
Kritik Keterlibatan Ketua KPK di Danantara, PUKAT UGM: kalau Terjadi Korupsi Mau Bagaimana?
-
CEK FAKTA: Benarkah Keluarga Jokowi Terlibat Korupsi Pertamina?
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
Terkini
-
Jadi Binaan BRI, UMKM Unici Songket Silungkang Mampu Tingkatkan Skala Bisnis
-
Arus Balik Lebaran 2025: BRI Hadirkan Posko BUMN di Tol dan Bandara untuk Kenyamanan Pemudik
-
Prabowo Didesak Rangkul Pengusaha, Tarif Trump 32 Persen Bisa Picu PHK Massal di Indonesia?
-
Viral, Mobil Digembosi di Jogja Dishub Bertindak Tegas, Ini Alasannya
-
Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!