SuaraJogja.id - Kepolisian Daerah (Polda) DIY bersama Komando Resor Militer (Korem) 072/Pamungkas Yogyakarta menggelar upacara Operasi Lilin Progo 2019 di Mapolda DIY, Jumat (19/12/2019).
Sebanyak 1.701 personel Polri dan 462 TNI bakal dikerahkan untuk mengamankan sejumlah lokasi di 22 pos pengamanan selama Natal dan Tahun Baru 2020 (Nataru) di wilayah DIY.
Apel tersebut dipimpin oleh Kapolda DIY, Irjen Pol Asep Suhendar dan Komandan Korem (Danrem) 072/Pamungkas, Brigjend TNI M Zamroni.
"TNI-Polri menjamin keamanan masyarakat selama Natal dan Tahun Baru 2020. Total personel yang dikerahkan sebanyak 4.426 yang terdiri dari 1.701 Polri dan 462 TNI, sisanya adalah petugas dari Dishub, Damkar, Satpol PP, Jasa Raharja, serta Basarnas," terang Kapolda DIY, Irjen Pol Asep Suhendar saat ditemui di Mapolda setempat.
Sebanyak 22 pos pengamanan dan pos pelayanan disiapkan untuk mewujudkan situasi Nataru yang kondusif di sejumlah wilayah DIY.
"Kami berupaya terus untuk mewujudkan kenyamanan masyarakat saat beribadah termasuk kegiatan di akhir tahun. Kerawanan seperti kemacetan dan juga ancaman teroris. Maka dari itu personel ini kami kerahkan di pos-pos pengamanan yang telah disiapkan," tambah Asep.
Adapun 22 pos pengamanan itu tersebar di lima wilayah DIY, antara lain, empat pos pengaman dan pelayanan di Kota Yogyakarta, seperti Pos Pam Teteg, Tugu, Gereja Kotabaru dan Kantor Pos Besar.
Sementara di Kabupaten Sleman terdapat tujuh pos pengamanan dan pelayanan antara lain, Pos Pam Maguwo, Mabarukmo Plaza, Monjali, Gamping, Tempel serta Pos Yan Prambanan dan Kaliurang.
"Kabupaten Bantul sedikitnya 3 pos pengamanan kami siapkan, yakni Pos Pam Parangtritis Kretek, Druwo dan Piyungan. Di Kulonprogo terdapat lima pos pengamanan dan pelayanan antara lain Pos Pam Alun-Alun Wates, Pasar Baru Sentolo, Gereja Santa Perawan Maria Tak Bercela, serta Pos Yan Kalibiru dan Pantai Glagah juga telah kami siapkan," katanya.
Baca Juga: Polda DIY Ringkus Komplotan Pencuri Bagasi Pesawat di Bandara Adisudjipto
Lebih lanjut, Kabupaten Gunung Kidul sebanyak empat pos pengamanan disiapkan dengan pengaman lebih kurang 245 personel Polri.
Pihaknya mengklaim sudah melakukan deteksi dini terhadap gangguan keamanan seperti teroris dan lainnya. Dalam 10 hari ke depan mulai 23 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020, sebanyak 652 obyek pengamanan terus dipantau selama Operasi Lilin Progo 2019.
"Obyek pengamanan seperti tempat beribadah (gereja), pusat perbelanjaan dan lokasi massa berkumpul menjadi pantauan kami selama operasi ini digelar," terang dia.
Di sisi lain, Danrem 072/Pamungkas, Brigjend TNI M Zamroni mengungkapkan pihaknya telah bersinergi dengan berbagai pihak selama pengamanan Natal dan Tahun Baru 2020.
"Sinergi dengan berbagai instansi kami lakukan untuk mengamankan Nataru 2020. Personel juga telah kami kerahkan untuk menjaga Yogyakarta tetap kondusif," kata Zamroni.
Berita Terkait
-
Polda DIY Ringkus Komplotan Pencuri Bagasi Pesawat di Bandara Adisudjipto
-
Tersangkut Kabel Tiang Listrik, Pohon di Kampus UNY Ini Resahkan Warganet
-
Antisipasi Terorisme, Sultan Minta Jaga Warga Dimaksimalkan
-
PBSI Liburkan Atlet Jelang Natal dan Tahun Baru, Kecuali...
-
Kapolda DIY Diganti, Begini Sosoknya di Mata para Pejabat Polda DIY
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Borobudur Dipakai Promosi Jogja? Blunder Dinas Pariwisata Bikin Geleng-Geleng Kepala
-
Mulai Agustus 2025: Pelajar Gunungkidul Bisa Cek Kesehatan Gratis! Ini Targetnya
-
APBD Siap Mengalir: Sekolah Rakyat Sleman Gunakan Tanah Kas Desa, Ini Detailnya
-
Bupati Utamakan Kesehatan Warga, Sebagian APBD Perubahan Bantul Dialokasikan untuk Biaya BPJS
-
Soal Pemblokiran Rekening Pasif oleh PPATK, BRI Angkat Bicara