SuaraJogja.id - Pengunjung yang hendak naik ke kawasan Embung Natara Sriten Desa Pilangrejo, Kecamatan Nglipar, Kabupaten Gunungkidul diimbau untuk tidak menggunakan sepeda motor matik.
Imbauan ini disampaikan Pemerintah Desa (Pemdes) Pilangrejo untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan karena letak embung, yang berada di ketinggian sekitar 856 meter di atas permukaan air laut dengan jalan yang menanjak curam.
Perangkat Desa Pilangrejo, Aris Widartono, mengatakan, Embung Batara Sriten di Desa Pilangrejo menjadi salah satu daya tarik wisata di Gunungkidul. Bahkan pada libur akhir tahun ini diprediksi jumlah kunjungan melonjak.
Ia menyebutkan, dari sisi akses, kondisinya sudah bagus, sehingga memudahkan wisatawan untuk berkunjung. Kendati demikian, kata Aris, para pengunjung harus berhati-hati karena rawan kecelakaan di tempat-tempat yang tinggi.
Baca Juga: Kakek Tewas karena Jebakan Tikus Listrik Sendiri
Menurut dia, motor matik tidak cocok untuk menjelajahi embung karena risiko kecelakaan lebih tinggi ketimbang motor jenis lainnya.
"Kalau naik mungkin tidak masalah, tapi saat turun yang berbahaya," kata Aris kepada Harian Jogja -- jaringan Suara.com, Minggu (29/12/2019).
Secara teknis Aris tidak bisa memberi penjelasan detail, tetapi dari peristiwa yang dialami pengunjung, khususnya pengguna motor matik, saat turun sering kali terjadi rem blong karena piringan cakram terlalu panas, sehingga rem tidak berfungsi.
"Sudah banyak kasus dan bahkan sempat ada yang mengalami kecelakaan dan korban meninggal dunia," ungkap Aris.
"Kalau motor manual tidak masalah karena saat turun bisa diatur ke gigi rendah, tapi kalau matik tidak bisa karena untuk menahan laju kecepatan hanya mengandalkan pengereman. Sedangkan saat rem terus-terusan digunakan akan mempercepat piringan cakram panas sehingga potensi rem blong makin tinggi," imbuhnya.
Baca Juga: Kejagung Eksekusi Aset Yayasan Supersemar Milik Soeharto Rp 242 Miliar
Berita Terkait
-
Mesin Sekelas Honda Supra X 125 tapi Gantengnya Sekelas ADV 160: Mari Mengenal Vieste 125
-
Daftar Harga Motor Honda April 2025, Lengkap Matic hingga Motor Listrik
-
Menjelajahi Desa Wisata Nglanggeran: Desa Wisata Terbaik Dunia
-
Matic Bergaya Street, Cocok untuk Pemula: Kenalan dengan Yamaha Zuma yang Penuh Gaya dan Tenaga
-
Jago Nanjak! Rekomendasi 5 Motor Matic Jagoan untuk Mudik Lebaran 2025
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
Terkini
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD
-
Polisi Ciduk Arena Judi Terselubung di Sleman, Sabung Ayam Hingga Dadu Ditemukan