Sularsih mengaku kaget karena masalah itu muncul lagi lantaran terdapat video viral di beberapa media sosial. Pihaknya mengaku tidak tahu siapa yang membagikan video kejadian tersebut.
"Saya juga kaget hari Selasa [21/1/2020] malah viral lagi. Padahal masalahnya sudah selesai, namun yang jadi persoalannya kan karena ada yang menendang dan mengambil tas ibu-ibu itu secara paksa. Masalahnya malah tambah panjang," tuturnya.
Seorang pedagang buah, Tini (43) menjelaskan memang ibu itu ketahuan mengambil mangga dagangannya. Tapi dia menegaskan bahwa sudah mengikhlaskan dan masalah selesai.
"Dia mengambil buah satu kresek penuh, tapi sudah selesai masalahnya saya sudah mengambil lagi barang yang dia ambil. Intinya saya sudah ikhlas," jelas Tini.
Baca Juga: Catat! Ini Jadwal dan Lokasi Tes SKD CPNS 2020 Sleman
Koordinator Pasar Gendeng, Marsono mengaku baru pertama kali kejadian tersebut terjadi. Masalah pun sudah selesai, namun karena beredar video ibu tua tersebut pihaknya cukup menyayangkan.
"Kejadiannya sudah selesai dengan cara kekeluargaan, tindakan ngutil (mencuri) ini jarang terjadi di sini, jika ada diselesaikan dengan cara yang baik. Hanya saja ini menjadi besar karena beredarnya video itu," tambahnya.
Menanggulangi kejadian yang serupa, dua petugas keamanan diarahkan untuk lebih ketat berpatroli. Selain itu ketika terdapat ibu tua yang sama datang kembali ke pasar pihaknya menekankan kepada pedagang dan keamanan untuk lebih waspada.
"Dia (ibu) itu baru terlihat pertama di pasar ini. Jadi ketika dia datang lagi, kami sudah menekankan kepada keamanan untuk mewaspadai jika dia melakukan geliat atau tindak mencurigakan," kata Marsono.
Viralnya kejadian tersebut membuat pihak kepolisian turun tangan. Petugas Polsek Prambanan terlihat juga memediasi antara pihak-pihak yang terlibat di kantor Pasar Gendeng sejak pukul 08.40 wib. Usai mediasi, polisi yang dimintai keterangan belum bisa memberi jawaban, hal itu masih akan diproses di Mapolsek dengan memanggil pihak-pihak yang terlibat.
Baca Juga: Penghuni Lapas Klas II B Sleman Melebihi Kapasitas, Gunarto: Masih Wajar
Berita Terkait
-
Viral Siswa SD Belajar di Ruang Kelas Tak Layak, Atap Ambrol Hingga Lantai Tanah
-
Trend Pengamen Online Ngamen di Trotoar Malioboro Buat Publik Geram
-
Viral Siswa SMA Tak Bisa Jawab Soal Pembagian, Publik Ramai Salahkan Nadiem Makarim
-
Brutal! Remaja Putri di Jonggol Hajar Temannya di Warung Kopi, Ini Kata Polisi
-
Lucky Hakim 'Sindir' Nina Cabup Indramayu Ancam Laporkan Warga, Bro Ron: Masih Berlindung di Ketiak Da'i Bachtiar
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
AI Ancam Lapangan Kerja?, Layanan Customer Experience justru Buat Peluang Baru
-
Dampak Kemenangan Donald Trump bagi Indonesia: Ancaman Ekonomi dan Tantangan Diplomasi
-
Pengawasan Miras di DIY sangat Lemah, Sosiolog UGM Tawarkan Solusi Ini
-
Pakar hukum UGM Usul Bawaslu Diberi Kewenangan seperti KPK
-
Ini Perbedaan Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa pada Anak