SuaraJogja.id - Dikenal jenaka, dosen Universitas Gadjah Mada (UGM) Agus Affianto mendadak curhat melalui twitnya yang cukup bijak, meski tetap diberi bumbu kocak, Selasa (28/1/2020).
Dalam cuitan itu, pria yang akrab disapa "Prof" ini menceritakan percakapan imajinatifnya dengan tanaman kala ia menyiraminya.
Pengguna akun @picoez ini curhat ke tanaman yang ia sirami soal hidup yang terasa berat dan membuatnya lelah, kemudian, lanjut dia, tanaman itu menanyakan padanya masalah yang tengah ia hadapi.
"A: Ya macem-macemlah. Sering membuat sumpek dan marah.
T: Tahu kenapa kamu jadi sumpek dan penuh amarah? Pertama, kamu anggap semua itu masalah," tulis @picoez.
Baca Juga: Ingin Jadi Youtuber? Ini 4 Tips Bikin Konten Menarik dari Tasya Farasya
Di cuitan kedua yang mengekor pada kepala utas tulisannya, dosen Fakultas Kehutanan ini melanjutkan nasihat yang seakan disampaikan tanaman itu untuknya.
"...Lha belum-belum kamu anggap itu masalah, ya mesti aja sumpek dan muncul amarah. Kedua, kamu enggak ikhlas menjalaninya. Kamu ndak yakin bahwa takdir itu baik untukmu meskipun kamu tak menyukainya. Ikhlas enggak ikhlas, namanya kejadian sudah terjadi kan ya tetep terjadi kan?" cuit @picoez.
Kicauan tersebut kemudian mendapat tanggapan dari putri sulung Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid alias Alissa Wahid.
Psikolog yang juga alumnus UGM ini mengaku tersentil oleh curhatan @picoez dan jawaban dari "tanaman" itu.
Alissa Wahid juga menyebutkan bahwa selama ini ia kerap mendengar ceramah dengan isi yang sama dari Kasubdit Bina KUA dan Keluarga Sakinah Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama (Ditjen Bimas Islam Kemenag) Muhammad Adib Machrus.
Baca Juga: McGrady: Kobe Bryant Pernah Bilang Ingin Meninggal Muda
"Saya og triggered dengan pernyataan ini ya, walaupun enggak marah sih, cuma stres. Jawil gus @adibmachrus, yang sering ceramah bab yang sama kepada saya. Njenengan nopo murid gusnya itu, prop?" tanya akun resmi @AlissaWahid sembari bergurau.
Berita Terkait
-
Sambut Hangat Kunjungan Paus Fransiskus, Gusdurian: Momentum Kuatkan Perdamaian dan Toleransi
-
Alissa Wahid Dinilai Cocok Jadi Pimpinan KPK, Yenny Wahid: Kayaknya Nggak Nyalon Ya
-
Pansel Belum Umumkan Daftar Capim KPK, MAKI Berharap Ada Nama Alissa Wahid Sebagai Perwakilan Perempuan
-
Viral Lagi, Detik-detik Koper Alissa Wahid Diobrak-abrik Bea Cukai, Putri Gus Dur sampai Dibilang TKW Taiwan
-
Viral Emak-emak Ngomel Cuma Dapat Kalender saat Hadiri Kampanye: Lebih Baik Saya Pergi Mancing
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Reza Arap Diam-Diam Tolong Korban Kecelakaan di Jogja, Tanggung Semua Biaya RS
-
Sayur dan Susu masih Jadi Tantangan, Program Makan Siang Gratis di Bantul Dievaluasi
-
Bupati Sunaryanta Meradang, ASN Selingkuh yang Ia Pecat Aktif Kerja Lagi
-
Data Pemilih Disabilitas Tak Akurat, Pilkada 2024 Terancam Tak Ramah Inklusi