SuaraJogja.id - Kepolisian Sektor (Polsek) Depok Timur berhasil mengamankan terduga pelaku investasi bodong sekaligus pemilik UD Sakinah, Kamis (30/1/2020). Pelaku, yang diduga membawa kabur uang korban senilai puluhan miliar, ditangkap di kos-kosan yang berada di Balikpapan.
Hal tersebut diungkapkan Kapolsek Depok Timur Kompol Paridal saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
"Benar mereka sudah ditangkap, saat ini masih diproses di Mapolsek Depok Timur untuk dimintai keterangan," kata Paridal.
Paridal menjelaskan, tak ada aktivitas saat penangkapan terduga pelaku bernama Indriyana Fatmawati dan M Wahyudi di kos-kosan.
Baca Juga: Irna Narulita, Bicara Pandeglang Bangkit dari Keterpurukan Pasca Tsunami
"Jadi mereka hanya berada di kos-kosan itu dan kami tangkap. Tak ada aktivitas apa pun yang mereka kerjakan saat kami amankan," jelas Paridal.
Kanit Reskrim Polsek Depok Timur Iptu Dewo Mahardian menuturkan, penangkapan dua terduga pelaku invesatasi bodong ini dilakukan pada Rabu (29/1/2020).
"Ditangkapnya kemarin [Rabu] sekitar pukul 18.00 WIB. Kami tangkap di dalam kos-kosan dan langsung kami bawa kembali ke Yogyakarta," kata dia.
Dewo membeberkan, keduanya tak melakukan perlawanan saat ditangkap. Bahkan mereka mengikuti arahan polisi untuk dibawa ke DIY.
"Tak ada perlawanan, mereka mengikuti arahan petugas. Sampai di Mapolsek Depok timur sekitar pukul 13.00, Kamis [30/1/2020]," jelasnya.
Baca Juga: Ramai Tren Pasta Gigi dengan Arang, Baik atau Buruk?
Untuk pelaku, lanjut Dewo, kepolisian belum menetapkan status apa pun. Pihaknya masih memintai keterangan lebih jauh.
"Ini masih dilakukan proses pemerikasaan, mengapa mereka ke Balikpapan, motif dan tujuannya masih kami tanyai lebih lanjut. Jika sudah memenuhi pemeriksaan nantinya kita lihat, apakah bisa dijadikan tersangka atau tidak," tambahnya.
Disinggung soal uang yang diduga dibawa kabur oleh pasangan suami-istri tersebut, Dewo mengatakan, tak ada uang yang diamankan. Keduanya mengaku sudah menghabiskan uang tersebut.
"Kalau uang sudah habis semuanya, tapi kita tidak tahu untuk apa uang tersebut. Kami masih memeriksa orang ini sejak siang hingga sore ini ," jelas Dewo.
Pantauan SuaraJogja.id, sejak pukul 18.15 WIB, petugas kepolisian masih memintai keterangan terduga pelaku. Polisi memeriksa seorang wanita yang menggunakan pakaian hitam dan kerudung hitam. Di belakang wanita itu, duduk seorang pria yang sedang menunggunya.
Berita Terkait
-
Awas! Penipu Manfaatkan Kepopuleran DANA Kaget untuk Kuras Rekening
-
Waspada Penipuan Pasca Libur Panjang Lebaran, Ini Tips Agar Nasabah BRI Aman Bertransaksi
-
Kena Penipuan, 78.041 Rekening Nasabah Telan Kerugian Rp 1,4 Triliun
-
CEK FAKTA: Benarkah Ada Kanal Pengaduan Penipuan Online via WhatsApp?
-
Beda THR Ameena dari Ashanty vs Geni Faruk, Hampir Jadi Korban 'Investasi Bodong' Atta Halilintar
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD