SuaraJogja.id - Underpass Kulur di Kabupaten Kulon Progo memakan korban. Genangan air di underpass ini membawa petaka, setelah ada tiga pelajar tenggelam saat bermain di tempat tersebut. Dua dari tiga pelajar yang tenggelam tersebut ditemukan meninggal dunia, sementara satu orang lagi dilarikan ke RSUD Wates untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.
Kapolsek Temon Kompol Hery Setyo Budi, ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya peristiwa tersebut. Kejadian nahas tersebut bermula ketika TQ (16), warga Padukuhan Menggungan, Kalurahan Tawangsari, Kapanewon Temon; RH (15), warga Padukuhan Kopoh, Kalurahan Sogan, Kapanewon Wates; RS (15), warga Padukuhan Bojong, Kalurahan Kulur, Kapanewon Temon, dan FPT bermain di pinggir genangan air Underpass Kulur.
"Saat itu mereka merayakan ulang tahun temannya yang berinisal RH," ujarnya, Sabtu (22/2/2020), saat dikonfirmasi SuaraJogja.id melalui nomor pribadinya.
Saat itu, tiga pelajar tersebut berniat memberikan kejutan kepada RH, yang tengah merayakan ulang tahun hingga akhirnya ada tujuh orang yang bermain di Underpass Kulur, setelah ketiga lainnya mereka hubungi untuk bergabung.
Awalnya mereka hanya duduk-duduk di beton sisi barat underpass yang masih ada genangan air sedalam 3 meter. Mereka melakukan prank kejutan kepada RH dengan mendorongnya ke genangan air di underpass tersebut.
"Mereka tidak tahu bahwa RH tidak bisa berenang," tambahnya.
RH pun langsung tenggelam setelah sebelumnya sempat berusaha berenang. Melihat RH tenggelam, dua rekannya TQ dan RS langsung terjun ke air untuk memberikan pertolongan. Namun, justru keduanya turut tenggelam bersama dengan RH.
Rekan-rekan korban yang masih berada di atas beton underpass tersebut langsung berteriak meminta tolong. Seketika itu, warga yang mendengar teriakan tersebut langsung memberikan pertolongan kepada ketiganya. Tak berselang lama, TQ dan RS ditemukan oleh warga dan berhasil dievakuasi dari genangan.
"Meski cepat ditemukan, tetapi TQ ditemukan sudah tidak bernyawa," ujarnya.
Baca Juga: Nekat Berenang di Embung Lanjaran, Satu Pelajar Tewas Tenggelam
Tubuh RH sendiri baru ditemukan selang satu jam kemudian setelah Tim SAR turun membantu melakukan pencarian. RH ditemukan dalam keadaan meninggal sekitar pukul 17.45 WIB.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Banjir Melanda, Ratusan Siswa SMPN 1 Turi Hanyut Saat Susur Sungai Sempor
-
Bayi Tabung 45 Persen Lebih Mungkin Meninggal sebelum Ulang Tahun Pertama
-
Nekat Berenang di Embung Lanjaran, Satu Pelajar Tewas Tenggelam
-
Kasih Kejutan untuk Gurunya, Tingkah Para Bocah SD Ini Bikin Gemas
-
Cuit HUT Pernikahan ke Istri sambil Berkuda, Tengku Zul Diserbu Warganet
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Hari Kontrasepsi Sedunia, Sleman Beri Kejutan! Bukan Sekadar Seremonial, Tapi Bukti Nyata
-
Tarif Murah Gak Cukup! Ini 4 Jurus Ampuh Bikin Transportasi Publik Lebih Terjangkau
-
Geger! CCTV Pemda DIY Tampilkan Tulisan Provokatif: Siapa Dalang di Baliknya?
-
Drama Penangkapan Pelempar Molotov: Dari CCTV, Densus 88, Hingga Rayuan Pacar
-
Ada Pemberkasan PPPK, Antrean Pemohon SKCK di Polresta Yogyakarta Membludak