SuaraJogja.id - Seorang perempuan atas nama Muryanti, 36 tahun warga Dusun Gentingan RT.002/RW.005 Desa Sidoagung, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman ditemukan tewas di perlintasan kereta api Dusun Tegalyoso Desa Banyuraden, Gamping Sleman. Kamis (27/2/2020) pukul.07.30 WIB.
Korban diduga bunuh diri dengan sengaja menabrakkan diri ke kereta api bandara jurusan Stasiun Tugu Jogja menuju Stasiun Wojo Kulonprogo yang melintas dari timur ke barat.
"Kejadian bermula saat korban datang ke lokasi turun dari naik ojek online tidak jauh dari tempat kejadian. Kemudian korban berjalan dari arah selatan melintasi rel kereta api ganda sebelah utara," ujar staf humas Polsek Gamping, Aipda Itmam Arifudin.
Dari keterangan yang didapat dari saksi, sebelum kejadian ada yang sempat melihat korban berjalan dari selatan melintasi rel kereta api ke arah utara dan sempat meneriaki korban bahwa ada kereta melintas. Namun teriakan saksi tidak dihiraukan korban.
Saat dievakuasi korban sudah dalam kondisi meninggal dunia. Jasad korban langsung dievakuasi ke rumah sakit Polri Bhayangkara Kalasan Sleman dengan menggunakan Ambulance PMI.
Sedangkan dari hasil penelusuran, ternyata korban kesehariannya adalah ibu rumah tangga beranak 3. Dugaan sementara korban mengalami depresi karena ada permasalahan di keluarganya yang mengakibatkan korban nekat bunuh diri.
"Dugaannya bunuh diri karena ada masalah keluarga, Tadi diketahui korban juga sudah membawa surat-surat keterangan, seperti ijazah, kartu keluarga dan lain-lain," imbuhnya.
PERHATIAN: Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca atau jika ada keluarga dan teman terdekat anda ada yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Berita Terkait
-
Banjir Jakarta Masih Kacaukan Jadwal Kereta di Cirebon
-
Akibat Banjir Jakarta, KA Jurusan Semarang Terlambat Hingga 4 Jam
-
Batal Naik Kereta Gara-gara Banjir, Tiket Bisa Dikembalikan 100 Persen
-
Ketahui Dwarfisme yang Dialami Quaden Bayles, Korban Perundungan Sekolah
-
Perempuan Tanpa Identitas Tewas Tertabrak KRL di Cawang, Tubuhnya Hancur
Terpopuler
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
Pilihan
-
Profil dan Agama Erika Carlina, Seleb Dijuluki Ratu Pesta yang Ngaku Hamil di Luar Nikah
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Filipina: Lemparan Robi Darwis Bawa Garuda Muda Unggul 1-0 di Babak I
-
Jens Raven Cadangan! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Filipina
-
Kebijakan Kuota Ugal-ugalan Pemain Asing Dinilai Hambat Transformasi Sepak Bola Indonesia
-
Kaesang Pangarep Bisa Kalah di Pemilu Raya PSI, Jokowi Ucap Pesan Ini
Terkini
-
98 Ribu Pelajar Yogyakarta Dapat Cek Kesehatan Gratis, Ini Jadwal dan Jenis Pemeriksaan
-
KUD vs Kopdes Merah Putih: Bantul Ungkap Strategi Kolaborasi Demi Kesejahteraan Desa
-
Terjebak di Kamboja: Kisah Pilu Puspa, PMI Ilegal yang Dipaksa Jadi Scammer dan Korban Kekerasan Seksual
-
10 Pilar Tol Jogja-Solo 'Diputar' di Atas Ring Road, Ini Canggihnya Teknologi Sosrobahu
-
Jangan Klik Sembarangan! BRI Tegaskan Ancaman Phishing Makin Nyata, Waspadai Keamanan Transaksi