SuaraJogja.id - Puluhan warga Kota Yogyakarta mendatangi Kantor DPRD Kota Yogyakarta, Senin (02/03/2020). Mereka menolak peraturan walikota (perwal) terkait kenaikan kebijakan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) hingga 400 persen yang digulirkan Pemkot Yogyakarta.
Warga meminta Pemkot mencabut peraturan baru tersebut. Warga berpendapat, kenaikan pajak yang signifikan tersebut memberatkan mereka.
“Saya punya tanah warisan dari ibu, tahun ini tiba-tiba pajaknya naik sampe seratus persen. Bisa dibayangkan dua kali lipat. Lha kalau cuma sepuluh ribu, naik dua kali lipat hanya jadi dua puluh ribu. Tapi kalau pajaknya ratusan ribu maka kalau naik bisa sampai jutaan per tahun,” ungkap Suwanti (66), warga Siliran, Keraton disela aksi.
Menurut mantan guru di salah satu SMA Negeri tersebut, warga heran kenaikan PBB yang sangat tinggi tersebut. Terlebih, kebijakan tersebut dilakukan secara mendadak.
Baca Juga: Wali Kota Depok Jumpa Pers Warganya Terinfeksi Virus Corona
Selama ini, meski ada kenaikan pajak, jumlahnya tidak sebesar tahun ini sehingga warga tidak terbebani dan bisa membayar pajak tepat waktu.
“Karena itu kami mengadu ke anggota dewan untuk menyampaikan ke pemkot atas keberatan kami,” ucap Suwanti.
Ketua DPRD Kota Yogyakarta, Danang Rudiatmoko berjanji akan menyampaikan keberatan warga pada Walikota.
Dengan demikian, dia berharap ada rekomendasi dan solusi untuk mengatasi persoalan tersebut.
“Kita sampaikan ke walikota keberatan ini, agar kebijakan ini tidak membenani warga meski sebenarnya kenaikan itu penting karena untuk menghidupi kota,” kata Danang Rudiatmoko.
Baca Juga: Tengok Warga Depok Positif Corona di RSPI, Menkes Terawan Tak Pakai Masker
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Cara Bayar Pajak Motor Online: Panduan Lengkap via Aplikasi SIGNAL
-
Panduan Lengkap Bayar Pajak via ATM BRI dan BRImo
-
Jadi Contoh Baik dalam Bayar Pajak, Atta Halilintar Dapat Apresiasi Lagi dari DJP
-
Mudah dan Praktis, Cara Bayar Pajak Mobil Online Juli 2024
-
Cara Bayar Pajak Motor Online Bisa Dilakukan dengan Mudah
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Sororti Penyerapan Susu Peternak Lokal, Pemerintah Didorong Berikan Perlindungan
-
Viral Kegaduh di Condongcatur Sleman, Ternyata Pesta Miras Berujung Keributan
-
Solusi Kerja dan Kreativitas: Janji Harda-Danang Gaet Suara Pemuda Sleman
-
Keluhan Bertahun-tahun Tak Digubris, Pedagang Pantai Kukup Gunungkidul Sengsara Akibat Parkir
-
Dukung Partisipasi Masyarakat, Layanan Rekam KTP Kota Jogja Tetap Buka saat Pilkada 2024