SuaraJogja.id - Memasuki hari ke 4 pencarian, Mbah Pairin yang diduga hanyut saat mandi di Kali Opak belum juga ditemukan.
Mbah Pairin (76) warga Padukuhan Kembangsongo Desa Trimulyo Kecamatan Jetis dinyatakan hilang saat mandi di Kali Opak Rabu (4/3/2020) lalu.
Pada hari Rabu, selepas subuh, Pairin pamit pada keluarganya untuk mandi di tepi Kali Opak. Pairin diketahui sudah terbiasa mandi di Kali Opak.
Namun, menjelang siang, Mbah Pairin tidak kunjung pulang. Pihak keluarga yang khawatir lantas memutuskan untuk mendatangi sungai, namun Pairin tak ada di lokasi tempat biasa ia mandi.
Pihak keluarga langsung melakukan pencarian, dibantu dengan beberapa warga sekitar. Sebagian warga yang lain memutuskan untuk menghubungi SAR Kabupaten Bantul.
Hingga hari Sabtu (7/3/2020) Tim Gabungan ACT, SAR MTA, React dan Garda Aksi Sosial masih melakukan penyusuran di TKP hingga DAM Bendo.
Tim pencarian korban dibentuk menjadi dua kelompok, pertama kelompok penyelaman dan yang lain melakukan penyusuran di bibir sungai.
"Hari kedua kemarin hujan lebat sehingga arus sungai cukup deras," kata Eva, salah satu relawan ACT saat ditemui di tepi Kali Opak pada hari Sabtu.
Menurut Eva, debit air yang cukup tinggi dua hari terakhir menjadi kendala bagi tim pencarian korban.
Baca Juga: Strategi Leadership Bagi Orang Introvert
Ia juga menyebutkan adanya kemungkinan korban tersangkut di bebatuan ataun sampah akibat banjir yang sempat terjadi sebelumnya.
"Tidak menutup kemungkinan juga terjebak dalam pusaran di dasar sungai," ujar Eva.
Selain debit air yang tinggi, kondisi air yang keruh juga menghambat proses pencarian di air. Penyusuran juga sudah dilakukan hingga ke pantai untuk mengantisipasi korban terbawa arus.
Hingga berita ini ditulis, tim masih melakukan pencarian korban baik di darat maupun air.
Berita Terkait
-
Hilang Saat Mandi di Kali Opak, Mbah Pairin Masih Belum Ditemukan
-
Hilang Tiga Hari, Seorang Bocah SD Diduga Korban Laka Laut Di Pantai Bugel
-
Hilang semalam, Bocah Tujuh Tahun Ditemukan Mengambang di Sungai
-
7 Mahasiswa Tenggelam di Parangtritis, 1 Meninggal dan 1 Lagi Hilang
-
Berenang di Kali Pesanggarahan, Bocah 11 Tahun Hilang Terbawa Arus
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Ketahanan Pangan Terancam Akibat Cuaca Ekstrem? Varietas Padi Lokal Disebut Bisa Jadi Solusi
-
Masyarakat Makin Sadar Pentingnya Investasi, Tabungan Emas Holding Ultra Mikro BRI Naik 66,9%
-
4 Link Saldo DANA Kaget Spesial untuk Warga Jogja! Rp149 Ribu Siap Diklaim
-
Proses Berlanjut, Terduga Pelaku Pemukulan Ojol di Sleman Diserahkan ke Polisi
-
Pakar Soroti Peluang Kerja Luar Negeri, Kabar Gembira atau Cermin Gagalnya Ciptakan Loker?