Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi | Muhammad Ilham Baktora
Senin, 23 Maret 2020 | 14:46 WIB
Kondisi talud dan rumah warga Jlagran terdampak longsoran di RT 2/RW 8, Kelurahan Pringgokusuman, Gedongtengen, Yogyakarta, Senin (23/3/2020). [Suarajogja.id / M Ilham Baktora]

Umboro meminta ada langkah dari pemerintah terkait untuk segera menangani longsoran tersebut. Hal itu berkaitan dengan nyawa warga yang cukup terancam dengan longsoran tersebut.

Saat ini bekas longsoran telah ditangani BPBD Yogakarta dan tim gabungan lain hanya dengan ditutup terpal. Hal itu untuk mengantisipasi longsoran akibat guyuran air hujan.

Sebelumnya diberitakan, rumah seorang warga Jlagran RT 2/RW 8 kelurahan Pringgokusuman, Gedongtengen, Yogyakarta ambles, Rabu (11/3/2020).

Hal itu diduga akibat aliran drainase yang buruk hingga membuat longsor talud yang ada di sungai Winongo. Longsoran terjadi sebanyak tiga kali dan tidak ada korban jiwa.

Baca Juga: Wapres Maruf Buka Masker saat Pidato di BNPB, Gak Takut Tertular Corona?

Load More