Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Rabu, 25 Maret 2020 | 07:54 WIB
Donasi dan penggalangan dana (shutterstock)

SuaraJogja.id - Sebuah pesan tentang pengumpulan donasi yang dibuka RSUD Kota Yogyakarta beredar di medium komunikasi daring WhatsApp. Pesan tersebut berisi keperluan yang saat ini stoknya terbatas di rumah sakit tersebut.

Menurut isi pesan itu, RSUD Kota Yogyakarta sedang membutuhkan alat pelindung diri (APD), seperti baju hazmat, masker bedah, masker N95, sarung tangan disposable, sarung tangan karet panjang sampai siku, sepatu boots, dan jas hujan baju dan celana. Tak hanya itu, stok berupa vitamin dan makanan di RSUD Kota Yogyakarta, dalam pesan tersebut, juga menipis.

Di akhir pesan, dituliskan bahwa RSUD Kota Yogyakarta juga telah menyediakan rekening untuk menerima donasi berupa uang yang bisa ditransfer ke rekening BCA 0372758277 atas nama Mulya S.

Pesan ini pun tampaknya telah beredar luas di masyarakat. Namun, setelah dicek kebenarannya, oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta, pesan itu dinyatakan hoaks.

Baca Juga: Warga NTB Positif Corona, Gubernur: Ada Riwayat Pergi ke Daerah Terjangkit

Informasi itu disampaikan Pemkot Yogyakarta melalui cuitan pada Selasa (24/3/2020). Disebutkan akun @PemkotJogja, RSUD Kota Yogyakarta tak membuka dan menerima donasi berupa uang.

"Sedherek [saudara-saudara], perlu kami infokan bahwa RSUD Kota Jogja tidak membuka donasi melalui transfer ke rekening manapun dan tidak menerima donasi dalam bentuk uang," tulis @PemkotJogja.

Pemkot Jogja juga menyertakan tangkapan layar pesan WhatsApp tersebut dalam cuitannya. Nomor rekening di gambar dilingkari merah dan disandingkan dengan tanda panah serta silang, yang menandakan bahwa nomor rekening itu tidak benar milik RSUD Kota Yogyakarta.

Hoaks donasi uang RSUD Kota Yogyakarta - (Twitter/@PemkotJogja)

Tulisan merah "HOAX" juga menutupi sebagian isi pesan. Di sebelahnya, tertulis pernyataan, "RSUD Kota Yogyakarta tidak membuka donasi melalui transfer ke rekening mana pun dan tidak menerima donasi dalam bentuk uang."

Warganet lantas murka membacanya. Mereka tak habis pikir, di masa sulit wabah corona penyebab COVID-19 saat ini, masih ada pihak tak bertanggung jawab yang mencuri kesempatan untuk menipu.

Baca Juga: Rabu Pagi, Langit Jakarta Cerah Berawan

"Ya ampun parah banget ini orang, memanfaatkan situasi kayak gini. TANGKAAAAPP," tulis seorang warganet.

Load More