SuaraJogja.id - Bulan Ramadan makin dekat, tetapi hingga saat ini merebaknya virus corona SARS-CoV-2 penyebab penyakit COVID-19 belum juga terkendali. Tentu saja kondisi ini tak diinginkan banyak orang, terutama umat Muslim, yang sebentar lagi akan menjalani ibadah puasa, termasuk Gus Miftah.
Ulama asal Yogyakarta ini pun menyembelih satu sapi dan satu kambing dengan tujuan menolak bala wabah corona. Ia menunjukkan aksi dan tujuannya tersebut dalam video yang diunggahnya di Instagram pada Rabu (25/3/2020).
Tampak di video tersebut, bersama beberapa orang lainnya, Gus Miftah menyembelih sapi tersebut di Masjid Al Mbejaji, yang berlokasi di dalam Kompleks Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji miliknya di Desa Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman.
Daging sapi dan kambing hasil sembelihan itu, kata Gus Miftah, akan dibagi-bagikan untuk masyarakat. Menurut keterangannya, sedekah adalah salah satu cara untuk menolak bala.
Baca Juga: 10 TKI di Malaysia Positif Corona, Diduga Tertular Peserta Jamaah Tabligh
"Sedekah potong sapi untuk tolak balak. Nabi bersabda "shodaqoh itu untuk menolak balak." Semoga bangsa ini dan dunia pada umumnya diselamatkan dari segala marabahaya dan musibah. Allohumma corona hilang sebelum Ramadhan," tulis akun resmi @gusmiftah.
Dalam video ia mengatakan, kala banyak warga berdiam diri di rumah untuk mencegah meluasnya penularan corona sesuai anjuran pemerintah, banyak juga orang yang kesulitan untuk makan, sehingga, kata dia, sedekah itu perlu.
"Kita terima kasih pada pemerintah hari ini yang sangat responsif terhadap virus ini. Bahkan, angsuran enggak dicicil selama setahun, lumayan," lanjutnya, sembari tertawa kecil.
Ia menambahkan, aksinya tersebut merupakan salah satu bentuk ikhtiar menghadapi masa sulit saat ini. Lantas, dirinya sudah menampik terlebih dahulu jika ada warganet yang menuduhnya melakukan syirik.
"Ini hanya ikhtiar, enggak usah kamu syirik-syirikkan, daging semua dibagi untuk masyarakat. Ada yang bilang pamer? Itu urusanku dengan Allah Dul," tambahnya.
Baca Juga: Saling Sindir, Nikita Mirzani Ancam Hack Akun IG Gebby Vesta
Warganet lantas mengharapkan hal yang sama -- wabah corona segera berakhir sebelum Ramadan.
"Dongake nggih [doain ya], Gus, corona hilang di bulan Ramadan..." komentar @dmy35ha.
"Amin. Semoga corona cepat dihilangkan biar puasa nanti bisa salat tarawih berjemaah," tulis @caca.feronika.71.
"Semoga seperti apa yang diniatkan oleh Gus Miftah, niat bersedekah untuk menolak bala," ungkap @tri.r_c86.
Berita Terkait
-
Papua Terpapar Covid-19, Kemendagri: Terus Terang di Sana Kurang Informasi
-
Wisma Atlet Rawat 144 Pasien: 9 Positif Corona, 41 ODP, 94 PDP
-
Cegah Virus Corona Covid-19, Perlukah Cuci Pakaian dan Mandi Setelah Pergi?
-
Bersih-bersih Tangkal Corona, Tempat Sabun Umum di Jember Malah Dicuri
-
Tewas Telanjang di Kapal, Petugas Angkut Mayat Sugiono Pakai Hazmat Suit
Terpopuler
- 3 Tempat Netral yang Lebih Cocok Jadi Tuan Rumah Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia: Timnas Indonesia Masuk Pot 3, Siapa Lawannya?
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah: Harga Mulai Rp 60 Jutaan
- Striker Langganan STY Tak Dipanggil Patrick Kluiver Berakhir Main Tarkam
- 5 Mobil Bekas buat Touring: Nyaman Dalam Kabin Lapang, Tangguh Bawa Banyak Orang
Pilihan
-
Timnas Indonesia Dilumat Jepang, Media Korsel: Penak Jaman STY Toh?
-
Update Ranking FIFA Timnas Indonesia, Turun Usai Dibantai Jepang!
-
4 Motor Baru QJMotor Meluncur Sekaligus Minggu Ini di Indonesia, Ada Pesaing Yamaha Aerox?
-
Eksklusif dari Jepang: Tifo Suporter Timnas Indonesia Banjir Tepuk Tangan
-
Perang Harga Mobil di China, Geely Ungkit Kasus Tangki Bensin Bermasalah BYD
Terkini
-
Dikritik Seknas Fitra, Jogja Usulkan Pengembangan Empat Kampung Nelayan Merah Putih
-
Helm Jatuh Picu Tabrakan di Sleman, Ini Tips Aman Berkendara di Situasi Ramai
-
BSU Efektif Dongkrak Ekonomi? Ekonom UGM Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Dampak Jangka Panjang
-
PSIM Liga 1, Sultan Izinkan Stadion Maguwoharjo jadi Homebase
-
Sidang Ijazah Palsu Jokowi: Mediasi Berjalan, UGM Tolak Mentah-Mentah Serahkan Ijazah?