SuaraJogja.id - Dimas Sigit Yulianto (30), warga Pedukuhan Klegen, Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo diciduk polisi setelah mengangkut BBM bersubsidi jenis premium dengan mobil R4 Daihatsu Xenia bernopol AB 1824 RY miliknya.
Plh Wakapolres Kulon Progo Kompol Sudarmawan mengatakan, pelaku diduga sengaja memodifikasi mobilnya untuk memborong BBM premium dalam jumlah banyak dari pom bensin.
Modusnya, pelaku menggunakan mobilnya mengantre seperti biasa untuk membeli BBM berjenis premium dengan sejumlah Rp100.000. Setelah mobilnya terisi, kemudian pelaku memutar untuk antre lagi.
Saat antre ini pelaku memindahkan bensin yang baru diisi di mobilnya tadi ke tangki yang sudah dipersiapkan. Mobil Xenia milik pelaku sudah modifikasi dan diberi tangki berkapasitas 200 liter.
"Jadi ada tombol atau saklar di dalam mobil. Begitu saklar itu ditekan, premium yang ada di mobil pelaku tadi naik ke tangki buatan pelaku. Kemudian [pelaku] maju untuk antre lagi membeli BBM berikutnya," kata Sudarmawan pada awak media, Senin (30/3/2020).
Aksi pelaku dapat diungkap aparat saat pelaku sendirian mengisi premium di salah satu SPBU di Kulon Progo. Dari hasil penyelidikan anggota kepolisian, pelaku menjual BBM jenis premium tersebut dengan menerangkan kepada pembeli kalau BBM tersebut berjenis pertalite dan pertamax.
Sudarmawan mengatakan, pelaku dijerat Pasal 55 undang-undang No 2 tahun 2001 tentang penyalahgunaan pengangkutan dan/atau niaga bahan bakar minyak yang disubsidi pemerintah, dengan hukum pidana paling lama 6 tahun.
"Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan, jadi statusnya masih saksi, belum kita tingkatkan menjadi tersangka. Masih akan dilakukan pendalaman terhadap barang bukti, motif pelaku, dan juga dibutuhkan keterangan dari ahli agar makin jelas," jelasnya.
Pihaknya mengatakan bahwa kegiatan ini sudah berlangsung selama kurang lebih dua bulan. Dalam satu hari pelaku dapat menjual kurang lebih 50 liter premium dengan keuntungan sekitar Rp6.000.000.
Berita Terkait
- 
            
              Ngaku Iseng Unduh Aplikasi Dice Roller, Febri Dkk Diciduk Polisi di Warung
 - 
            
              Cegah Corona, Polres Kulon Progo Bersihkan Stasiun Wates
 - 
            
              Salah Gunakan Obat Warung, Komplotan Siswa Kemas Antimo Jadi Narkoba
 - 
            
              Tangkap Pelaku Kejahatan Jalanan, Polres Kulon Progo Diserbu Karangan Bunga
 - 
            
              6 Artis Ini Ditangkap karena Narkoba, Terbaru Pesinetron Anak Langit
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Cuaca Ekstrem Ancam DIY: Dua Kabupaten Tetapkan Status Siaga
 - 
            
              Di Samping Sang Ayah: Posisi Makam Raja PB XIII Terungkap, Simbol Keabadian Dinasti Mataram?
 - 
            
              Jalur yang Dilewati Iring-iringan Jenazah PB XIII di Yogyakarta, Polda DIY Siapkan Pengamanan Ekstra
 - 
            
              Tragedi Prambanan: Kereta Bangunkarta Tabrak Kendaraan, Palang Pintu Tak Berfungsi?
 - 
            
              Geger Sleman: Wanita Ditemukan Tewas dengan Luka Sayatan, Pembantu Rumah Tangga Jadi Saksi Kunci