SuaraJogja.id - Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) DI Yogyakarta membagikan masker untuk jurnalis dan insan media anggota AMSI. Masker itu merupakan salah satu upaya melindungi jurnalis dan insan media saat bertugas di tengah pandemi corona.
Ketua AMSI DIY Anton W Prihartono mengatakan jurnalis maupun insan media punya tanggung jawab untuk memberikan informasi terpercaya bagi masyarakat. Di sisi lain, kondisi saat ini tidak memungkinkan wartawan untuk selalu ke lapangan terus menerus.
"Masker yang kami berikan untuk media anggota AMSI mungkin tidak banyak, tapi semoga bisa membantu sehingga teman-teman jurnalis bisa berkeja dengan tenang dan aman," kata Anton Prihantoro dalam pernyataannya kepada Suarajogja.id, Sabtu (1/4/2020).
Dia berharap para jurnalis bisa memberikan informasi termasuk up date kasus Covid-19 dengan baik.
“Dalam situasi seperti ini jurnalis harus bisa memberikan informasi yang edukatif kepada masyarakat agar bagaimana masyarakat bisa terhindar dari virus ini. Misalnya kampanye physical distancing atau jaga jarak atau tetap mengimbau kepada masyarakat untuk di rumah saja. Harapannya ini bisa memutus persebaran virus Corona,” imbuh Anton.
Dikatakannya, penggunaan masker bisa menghambat penularan Covid-19. Pembagian masker ini juga selaras dengan imbauan dari AMSI Pusat yang meminta aktivitas peliputan jurnalistik untuk mengutamakan keselamatan dari wabah coronavirus.
AMSI sendiri menyerukan kepada seluruh anggota AMSI di seluruh Indonesia, agar meminta tim peliputan: wartawan, fotografer, videografer, atau unit apapun yang meliput acara publik, termasuk konferensi pers di lembaga pemerintah maupun instansi publik lainnya, untuk mempertimbangkan kehadiran dalam kegiatan konferensi pers yang berpotensi mengundang kerumunan.
Jika kehadiran tersebut tak bisa dihindarkan, diharapkan tim liputan senantiasa menjaga jarak aman di lokasi konferensi pers atau kegiatan publik tersebut, sesuai ketentuan World Health Organization (WHO).
AMSI mengingatkan setiap perusahaan media wajib memastikan keselamatan dan kesehatan setiap jurnalisnya di lapangan. Kepada lembaga pemerintah dan perusahaan swasta, agar memaksimalkan penggunaan teknologi digital dalam publikasi dan pengelolaan informasi.
Baca Juga: Banting Stir Produksi Masker Unik, Penjahit Ini Raup Omzet Jutaan Rupiah
AMSI juga mengimbau agar seluruh media, agar terus-menerus mengedukasi publik dengan mencari informasi dari para ahli dan pakar, agar semua selamat menghadapi wabah virus corona ini.
Berita Terkait
-
Pakai Kostum Rilakkuma Demi Cegah Virus Corona, Warganet: Unyu Banget
-
Siapkan Rp 1 Miliar, ODP dan PDP Covid-19 di Bangka Bakal Dapat Sembako
-
PDP Bertambah, Ini Peta Sebaran Virus Corona di Surabaya 2 April 2020
-
Bocah 13 Tahun Meninggal Positif Corona Covid-19, Pakar Minta Ortu Waspada
-
Obat Flu Disebut Bisa Sembuhkan Pasien Virus Corona ?
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Comeback Gagal, Kendal Tornado Takluk di Maguwoharjo, PSS Sleman Makin Garang
-
Sekolah Aman, Anak Nyaman: Bantul Latih Ribuan Guru Jadi Garda Terdepan Anti Kekerasan
-
Terungkap Identitas & Motif 2 Perampok Konter HP Yogyakarta Bersenjata Pistol Mainan
-
Rahasia DANA Kaget Terungkap: Trik Jitu Dapat Saldo Gratis Langsung Cair
-
Gonjang-Ganjing Kasus Tom Lembong: Benarkah Ada 'Miscarriage of Justice'? Ini Kata Ahli Hukum UII