SuaraJogja.id - Satu pasien positif COVID-19 atau virus corona di DIY dinyatakan meninggal dunia. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal merupakan kasus ke-14.
“Pasien yang meninggal adalah laki-laki 71 tahun dari Bantul,” ungkap Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih saat dihubungi, Minggu (5/4/2020) sore.
Pasien meninggal tersebut memiliki penyakit penyerta ginjal dan leukimia. Kondisi kesehatan pasien semakin memburuk saat dinyatakan positif corona.
Menurut Berty, bagi orang dengan riwayat penyakit kronis, misalnya kanker, diabetes, hipertensi, ginjal dan lainnya sangat rentan kesehatannya bila terinfeksi COVID-19.
Baca Juga: Badai Virus Corona Belum Berlalu, Tetap Tinggal di Rumah
“Penyakit lama yang sudah sembuh, perlu dilihat penyakitnya ya, kalau dia penyakit kronis, juga akan memperberat, tapi kalau penyakit yang sudah sembuh ini, misalnya sakit karena trauma maka kemungkinan tidak akan memperberat,” ungkapnya.
Selain pasien tersebut, muncul satu lagi kasus kematian PDP. Namun, hingga kini kematian perempuan asal Kulon Progo tersebut belum bisa disimpulkan karena tes hasil swabnya belum keluar.
Sedangkan untuk kasus positif per Minggu sore bertambah satu pasien. Kasus ke-36 ini merupakan laki-laki 18 tahun asal Gunungkidul.
Pada Sabtu (4/4/2020) kemarin, jumlah pasien positif corona tercatat sebanyak 34 orang, dengan tambahan satu kasus maka total pasien positif menjadi 35 orang.
Sedangkan pasien negatif hingga kini sebanyak 109 orang. Jumlah pasien yang masih dalam proses tes swab sebanyak 190 orang.
Baca Juga: Banjir Bandang dan Longsor Terjang Tanah Datar, Dua Warga Hilang
“Pasien positif memiliki riwayat pulang dari jakarta setelah pendidikan,” ungkapnya.
Berty menambahkan, saat ini dari total 334 PDP, sebanyak 124 pasien masih dalam perawatan.
“Untuk ODP total 2.639 orang,” imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
-
Maskapai Rela Turunkan Harga Tiket Pesawat Selama Libur Nataru
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
Terkini
-
Temui Endah Subekti-Joko, Bupati Petahana Gunungkidul Sunaryanta Akui Kekalahannya
-
Damkar Kota Jogja Evakuasi Buaya Sepanjang 3 Meter, Diduga Peliharaan Warga yang Lepas
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya