Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Muhammad Ilham Baktora
Kamis, 09 April 2020 | 19:15 WIB
Istanto Nugroho, warga Kampung Jogoyudan, Kecamatan Jetis yang menjadi korban tabrak remaja terduga tawuran di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Yogyakarta, Kamis (9/4/2020). [Dok.ist]

Setelah diperiksa, kata Istanto, sendi kaki kanannya mengalami cedera serius. Bahkan kemungkinan tak bisa berfungsi normal seperti sedia kala.

Pria asal Kampung Jogoyudan, Kelurahan Gowongan, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta ini dalam kesehariannya bekerja sebagai pembuat patung.

"Saya bisa jadi cacat karena insiden ini. Sebagai tulang punggung keluarga saya tidak bisa bekerja normal seperti biasa. Saya akan membawa kasus ini ke jalur hukum. Saya juga akan mengajukan tuntutan dan ganti rugi karena sudah membuat cedera seperti ini," kata dia.

Kendati demikian, Istanto masih menunggu pihak terduga pelaku pulih. Pasalnya untuk membicarakan masalah tersebut nantinya akan dimediasi oleh kepolisian.

Baca Juga: Aktivitas Warga Jogja Berkurang, DLH Sebut Ada Penurunan Jumlah Sampah

"Rencananya menunggu pihak pelaku pulih, nanti akan dimediasi di Polsek, untuk menindaklanjuti masalah ini," katanya.

Load More