SuaraJogja.id - Di masa pandemi corona saat ini, yang dibarengi dengan musim pancaroba, imunitas bayi dan balita perlu lebih ditingkatkan. Sebab, mereka rentan terserang penyakit yang muncul di saat-saat seperti ini.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih menyatakan, bayi dan balita adalah individu yang baru berkembang. Sistem kekebalan tubuhnya pun belum sempurna dan belum sekuat orang dewasa.
Oleh karena itu, menurutnya, sejumlah penyakit yang rentan menyerang bayi dan balita di era saat ini perlu diwaspadai. Penyakit itu antara lain diare hingga COVID-19.
"Penyakit yang rentan untuk bayi dan balita adalah DBD, diare," katanya, Jumat (17/4/2020), dikutip dari HarianJogja.com -- jaringan SuaraJogja.id.
Baca Juga: Calon Bayi di Kandungan Vanessa Angel Berkedip, Suami Kaget
Ia mengatakan, kesehatan bayi dan balita perlu didukung upaya memperkuat pertahanan tubuh dan mencegah masuknya agen penyakit, baik berupa bakteri, virus, ataupun jamur, ke dalam tubuh mereka.
Berty merekomendasikan beberapa upaya yang bisa ditempuh untuk memperkuat kekebalan atau imunitas bayi, antara lain dengan diet cukup dan seimbang, seperti pemberian ASI eksklusif sampai dengan usia enam bulan, dilanjutkan ASI dengan makanan pendamping ASI hingga dua tahun, dan porsi makanan untuk balita harus cukup dan lengkap.
"Selain itu, penting bagi balita dan bayi beristirahat cukup, anak-anak [balita] tidur delapan jam sehari, bayi membutuhkan tidur lebih banyak, serta tetap diberikan untuk aktivitas fisik," jelas Berty.
Dirinya menambahkan, untuk upaya mencegah agen penyakit masuk, perlu juga diterapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) untuk seluruh anggota keluarga, seperti membiasakan diri mencuci tangan memakai sabun, memakai masker terutama bila keluar rumah, membersihkan lingkungan rumah, membersihkan sampah dan sarang nyamuk, serta buang air besar pada tempatnya.
Bukan itu saja, penting juga untuk menghindarkan bayi dan balita dari kontak dengan orang yang sakit, termasuk orang yang tampaknya sehat, tetapi ternyata membawa bibit penyakit.
Baca Juga: Cegah Tertular Corona, Bayi di RSIA Asih Dipakaikan Pelindung Muka
Orang tua, kata Berty, harus memastikan orang yang masuk rumah sudah dalam keadaan bersih. Kemudian, ornag tua juga harus berupaya mengurangi kunjungan ke rumah yang memiliki anggota keluarga rentan, termasuk bila di rumah ada bayi dan lansia.
"Bila ada anggota yang sakit, pastikan sudah ditangani dengan benar. Bila batuk atau pilek, memakai masker meskipun di dalam rumah," tutur Berty.
Diberitakan sebelumnya, dua bayi berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 di DIY meninggal dunia. Pemerintah Daerah (Pemda) DIY mencatat, keduanya meninggal dunia saat masih menunggu hasil laboratorium.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih mengatakan, dua bayi itu sama-sama berasal dari Kabupaten Sleman. Mereka adalah bayi berjenis kelamin perempuan berusia 10 hari dan laki-laki berusia satu tahun.
Bayi berusia 10 hari dilaporkan meninggal pada 13 April 2020. Pasien itu memiliki penyakit meningitis serta gejala pneumonia. Sementara, bayi berusia satu tahun meninggal pada 15 April 2020. Ia memiliki riwayat kontak dengan orang tua yang bekerja di Klaten, Jawa Tengah serta ada gejala klinis.
Berita Terkait
-
7 Ramuan Herbal Ampuh untuk Meningkatkan Daya Tahan Anak di Musim Pancaroba
-
2025: Warga Jakarta Terpapar DBD Capai 1.416 Orang, Terbanyak Jakbar!
-
Kasus DBD di Jakarta Meningkat, Pramono Kumpulkan Jajaran Besok
-
7 Cara Mengobati Demam Berdarah dengan Obat Tradisional yang Terbukti Ampuh
-
Kenali Gejala Demam Berdarah Pada Anak, IDI Kabupaten Blora Berikan Informasi Pengobatan
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat