SuaraJogja.id - Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono menyampaikan, saat ini angka kriminalitas meningkat disebabkan oleh berbagai faktor. Wachyu menyebutkan, untuk mengantisipasi hal tersebut, saat ini Polres Bantul tengah meningkatkan patroli dan kegiatan rutin lainnya.
"Fenomena saat ini angka kriminalitas mulai meningkat karena berbagai faktor, tapi kita mulai antisipasi hal itu dengan meningkatkan patroli," kata Wachyu saat ditemui SuaraJogja.id di Pasar Seni Gabusan Rabu (6/5/2020).
Wachyu mengatakan bahwa pihaknya akan meningkatkan patroli dan kegiatan rutin yang sudah terlaksana. Selain itu, pihaknya juga mulai membuat stiker bertuliskan nomor darurat yang dapat dihubungi ketika terjadi keadaan darurat.
Ia mengatakan bahwa ke depannya stiker tersebut akan dibagikan ke rumah makan dan ruko agar masyarakat dapat mengetahui informasi nomor darurat tersebut.
Baca Juga: Risma Tak Transparan, 5 Fraksi DPRD Surabaya Mau Buat Pansus COVID-19
Salah satu faktor yang memengaruhi meningkatnya tindak kriminalitas, dinilai Wachyu karena adanya himpitan ekonomi. Selain itu, sebelumnya telah terjadi tindak kriminal pencurian yang dilakukan oleh napi asimilasi di kawasan Kecamatan Jetis.
Sementara itu, Kepala Rutan Kelas II B Bantul Doni Handriansyah mengatakan akan ada sanksi bagi napi asimilasi yang kembali melakukan tindak kriminal.
"Tindakan yang diambil, akan ada pencabutan asimilasi, yang bersangkutan menjalani sisa hukuman kembali. Ditambah dengan straft cell," kata Doni saat dihubungi SuaraJogja.id.
Doni juga menyamapikan bahwa saat ini ada satu warga binaan Rutan Kelas ll B Bantul yang dilaporkan kembali melakukan tindak kriminal, yakni membawa senjata tajam. Saat ini, kasus tersebut masih dalam proses di pihak kepolisian.
Baca Juga: Viral Kisah Didi Kempot 'Ditodong' Ibu-ibu Minta Dituliskan Lirik Lagunya
Berita Terkait
-
Tikam Pengunjung Mal, Pria Australia Tewas Ditembak Polisi
-
Tekan Kejahatan Saat Corona, Polda Metro Jaya Bentuk Tim Satgas Preman
-
Selama Wabah Corona, Tingkat Kriminalitas di Bantul Cenderung Turun
-
Ada Wabah Virus Corona Covid-19, Kriminalitas di Indonesia Turun Drastis
-
Terbesar di DIY, Polres Bantul Amankan 1,1 Kg Sabu dari Seorang Pengedar
Terpopuler
- Telat Gabung Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Rp31,29 Miliar Dicoret Kluivert Lawan China
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- 7 HP Murah dengan Kamera Jernih: Senjata Andalan Para Content Creator
Pilihan
-
7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
-
Kaesang Pangarep Dikabarkan Pamit dari Persis Solo, Kevin Nugroho: Masih Datang Kongres Lho
-
Bakal Debut Lawan China, Emil Audero Punya Kepercayaan Diri Tinggi!
-
BREAKING NEWS! Erick Thohir Mendadak Tinggalkan Kongres PSSI, Ada Apa?
-
5 Rekomendasi Mobil Tangguh dan Murah, Cocok Buat Pemula yang Baru Belajar Nyetir!
Terkini
-
Titik-Titik Sampah Ilegal di Ring Road Yogyakarta Terungkap Ini Daftar Lokasinya dan Upaya Penanganannya
-
100 Persen Rampung, Tol Klaten-Prambanan Tinggal Tunggu SK Menteri untuk Dioperasikan
-
Dokter Spesialis Lebih Menggiurkan? Puskesmas di Sleman Kekurangan Tenaga Medis
-
Istana Sebut Gosip, Pengamat Bilang Luka Politik: Drama Megawati-Gibran di Hari Lahir Pancasila
-
Konflik Memanas: PT KAI Beri SP2, Warga Lempuyangan Terancam Digusur