"Senjata gak ada yang nembus kulit saya," kata Icap sambil tersenyum.
Meskipun sudah puluhan kali diserang, ataupun sudah ratusan pertikaian yang ia hadapi namun tidak ada luka yang terdapat di tubuhnya.
Berbeda dengan rekan-rekannya, Hudi misalnya, di balik baju yang ia kenakan terdapat luka tusukan pedang di perut sebelah kanan yang tembus hingga kebelakang.
Rekan lainnya, Mansur kehilangan jari kelingkingnya akibat tebasan pedang. Di bagian perut mansur juga masih bersarang peluru. Menurut penuturannya, mansur pernah menerima 7 kali tembakan sekaligus.
Baca Juga: Indogrosir Jogja Ditutup Sementara, Bermula dari Karyawan Pingsan
Kemahsyuran namanya, dalam memenangkan berbagai pertikaian, termasuk kemampuannya yang kebal dengan senjata membuat banyak preman yang akhirnya bergabung dengan kelompoknya.
Haji Icap menjelaskan, tidak sedikit anggotanya yang merupakan mantan narapidana. Mereka pernah melakukan tindak pembunuhan maupun kekerasan.
Kiprah Haji Icap sendiri dalam dunia hitam tidak membuat anggota keluarganya risau. Bahkan anak bungsunya, kini ikut meneruskan kegiatan Haji Icap.
"Saya beri pengertian, kalau apa yang baik pada saya silahkan dilanjutkan. Dalam artian, menolong orang dan sebagainya. Tapi, apa yang buruk dari papah, jangan sampai ditiru," kata Haji Icap sambil lengannya mengarah ke putra bungsunya yang duduk tak jauh darinya.
Masyarakat sekitar tempat tinggalnya juga disebut sering meminta pengamanan darinya. Ia bahkan juga melatih beladiri kepada pemuda di sekitar kediamannya.
Baca Juga: Viral Gadis Cilik Penjual Jajan di Jogja, Netizen: Senyumnya Luar Biasa!
Kini setelah "pensiun" sebagai preman, Haji Icap menekuni bisnis kayu Kalimantan. Sementara putranya membangun bisnis konveksi.
Berita Terkait
-
Prediksi Besaran Upah Minimum Jogja 2025 dan Tanggal Penetapannya
-
Night Drive Maut Mahasiswa di Jogja, Dari Buka Celana Sampai Berakhir di Penjara
-
Arjuna Apartment Dukung Ngayogjazz, Sinergikan Budaya Lokal dan Modernitas
-
Kronologi 'Nyuwun Sewu' Keraton Jogja Gugat PT KAI Seribu Perak
-
Candi Sojiwan, Candi Bercorak Buddha yang Tersembunyi di Prambanan
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Reza Arap Diam-Diam Tolong Korban Kecelakaan di Jogja, Tanggung Semua Biaya RS
-
Sayur dan Susu masih Jadi Tantangan, Program Makan Siang Gratis di Bantul Dievaluasi
-
Bupati Sunaryanta Meradang, ASN Selingkuh yang Ia Pecat Aktif Kerja Lagi
-
Data Pemilih Disabilitas Tak Akurat, Pilkada 2024 Terancam Tak Ramah Inklusi