Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Jum'at, 08 Mei 2020 | 16:23 WIB
(Instagram/Infocegatan_Jogja)

SuaraJogja.id - Meski pandemi COVID-19 mewabah di Indonesia nampaknya tidak sedikitpun menyurutkan sekelompok pemuda yang kerap kali meresahkan masyarakat. Pasalnya, mereka seringkali berkeliaran sambil membawa senjata tajam.

Seperti yang baru-baru ini viral, rekaman video adanya penangkapan sejumlah pemuda oleh petugas kepolisian lantaran mereka berkeliaran sembari membawa senjata tajam berjenis celurit.

Dalam video yang diunggah akun Instagram infocegatan_jogja tersebut, seorang yang diduga petugas kepolisian terlihat memberikan pengertian kepada tuan rumah.

"Seperti (senjata tajam) ini kalo kena leher kira-kira bagaimana, pak? Mati anak orang, pak. Celurit, minuman keras dan lain sebagainya lengkap semua. Mending kita antisipasi dari sekarang. Biarkan polisi bekerja, pak. Monggo nanti bapak dan tuan rumah bisa datang ke kantor polisi. Sementara biarkan polisi melaksanakan tugas untuk melakukan pemeriksaan," ujar bapak tersebut sambil menunjukkan sejumlah senjata tajam.

Baca Juga: Tak Diproses Hukum, Oknum RT Pemotong Dana Bansos Hanya Dipecat

Berdasarkan keterangan dari pengunggah, kejadian tersebut diperkirakan terjadi di sebelah selatan Perum Sewon Asri, sekitar Desa Panggungharjo, Kecamatan Sewon, Bantul. 

"Berkat kesigapan pihak kepolisian Jogja dan Bantul, telah diamankan beberapa anak muda dan senjata tajam. TKP barat isi, Panggungharo, Sewon. Selatan Perum Sewon Asri. Terima kasih buat kepolisian sudah menjaga Jogja malam ini dari rencana kejahatan jalanan," tulis akun infocegatan_jogja dalam unggahan bersumber dari Rendra WH tersebut.

Unggahan tersebut saat ini sudah dikomentari oleh puluhan netizen. Salah satunya allamtsany99 yang menyebut agar sekelompok pemuda tersebut diberi efek jera.

"Harus ada hukuman yang membuat mereka jera," ujarnya.

Baca Juga: Drakor Backstreet Rookie Siap Tayang, Angkat Kisah Cinta Bos dan Karyawan

Load More