SuaraJogja.id - Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari National Sleep Foundation, manusia memiliki durasi tidur yang berbeda-beda dalam tiap tahapan umur.
Usia dewasa misalnya, mereka membutuhkan waktu tidur 7 hingga 9 jam agar bisa menunjang kesehatan. Selain waktu, kualitas tidur juga sangat mempengaruhi mood seseorang dalam mengarungi kegiatan sehari-hari. da berbagai posisi tidur, seperti terlentang, menghadap kanan, dan menghadap kiri.
Beberapa orang mungkin meremehkan posisi tidur mereka. Padahal, posisi tidur yang salah tidak hanya dapat menyebabkan rasa yang tak nyaman namun juga bisa memperburuk kondisi kesehatan.
Melansir dari doktersehat.com, sejumlah pakar tidur menyebutkan bahwa posisi miring ke kanan merupakan posisi terbaik untuk mengurangi beban jantung.
Baca Juga: Jerinx Tantang Ahmad Dhani: Mas Botak Berani Tanggung Jawab Nggak?
Meski begitu, menurut The Journal of Clinical Gastroenterology, tidur dengan posisi menghadap kiri akan membuat sambungan antara perut dan kerongkongan tidak terbuka meskipun kadar asam lambung tinggi.
Tak cuma medis, ternyata dalam islam ada hukumnya mengenai posisi tidur. Dilansir dari Hops.id, tidur miring ke kanan direkomendasikan dan bahkan Rasulullah juga melakukannya.
Berdasarkan hadits al Barra bin Azib, Rasulullah pernah berkata, "Apabila kamu hendak tidur maka berwudhulah (dengan sempurna) seperti kamu berwudhu untuk sholat, kemudian berbaringlah di atas sisi tubuhmu yang kanan." (HR. Bukhari).
Dalam riwayat lain Rasulullah juga mengatakan, "Berbaringlah di atas rusuk sebelah kananmu," (HR. Bukhari dan Muslim).
Meski dianjurkan Nabi, namun dokter medis sekaligus pakar islam, dr. Raehanul Bahraen, menyebut hal itu tidak berlaku bagi wanita hamil.
Baca Juga: Polisi Sebut Trik Ini Memungkinkan Ferdian Paleka Lolos Dari Penjagaan PSBB
"Teori kedokteran menyebutkan, hendaknya ibu hamil dengan kehamilan besar tidur dengan miring ke kiri," ujar dokter yang juga alumnus Ma’had Al-‘Ilmi Yogyakarta tersebut.
Berita Terkait
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
Jangan Sampai Dilakukan, Ini Cara Makan yang Tidak Disukai Rasulullah SAW
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Kraton Yogyakarta Tuntut PT KAI Rp1000 Buntut Klaim Lahan di Stasiun Tugu Yogyakarta
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
-
Debat Pilkada Dianggap Gagal, Aktivis Minta Solusi Lokal untuk Krisis Iklim di Kaltim
-
Harga Emas Antam Masih Bertahan Tinggi di Level Rp1.541.000/Gram Pada Akhir Pekan
-
Sambut Presiden dengan Kemewahan, Mercedes-Maybach S650 Pullman Jadi Tunggangan Prabowo di Abu Dhabi
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
Terkini
-
Fadli Zon: Indonesia Tak Boleh Lengah Usai Reog, Kebaya, dan Kolintang Diakui UNESCO
-
Dukung Pemberdayaan Disabilitas, BRI Hadir di OPPO Run 2024
-
Tak Gelar Kampanye Akbar, Paslon Harda-Danang Lakukan Hal ini di 17 Kapanewon
-
Latihan Intensif Tak Berdampak, PSS Sleman Dipermalukan Tamunya PSBS Biak
-
Menteri Kebudayaan Buka Pekan Warisan Budaya Takbenda di Jogja, Optimisme Jadikan Kebudayaan Indonesia Mendunia