SuaraJogja.id - Kue nastar selalu identik dengan lebaran. makanan yang satu ini memang hampir bisa ditemui di setiap rumah kerabat yang dikunjungi saat hari raya Idul Fitri tiba.
Seiring perjalanan waktu, kue nastar juga memiliki banyak variasi. Meski demikian, nastar klasik tetap menjadi makanan favorit. Guna mengisi waktu anda agar tetap produktif, tidak ada salahnya jika anda membuat sendiri nastar yang bisa disajikan bersama keluarga di rumah.
Bahan dan cara membuatnya juga sangat mudah, bahkan bagi anda yang masih pemula. Berikut bahan dan langkah-langkah yang dibutuhkan untuk membuat nastar klasik, melansir dari Timesindonesia.co.id.
Bahan:
Baca Juga: Rupiah Belum Bisa Beranjak dari Tekanan Dolar AS
100 gr BOS (butter oil substitute)
300 gr Margarin
75 gr Gula halus
3 butir Kuning telur
100 gr susu bubuk
Baca Juga: Mal Ditutup, Pizza Hut Jualan di Pinggir Jalan
75 gr tepung pati jagung
500 gr tepung terigu
1-2 butir kuning telur untuk olesan
Bahan untuk selai nanas:
300 gr nanas bersih (diparut)
300 gr gula putih
100 ml air
5 cm kayu manis
7 buah Cengkeh
Cara membuatnya: untuk adonan kue, campur BOS, margarin dan gula halus dengan menggunakan mixer hingga tercampur.
Selanjutnya tambahkan kuning telur lalu mixer kembali hingga tercampur. Masukkan tepung terigu, susu bubuk dan tepung pati jagung, aduk menggunakan spatula hingga semua tercampur rata dan dapat dibentuk.
Untuk selai nanas, masak semua bahan di atas api kecil hingga mengental dan warna berubah menjadi kecoklatan. angkat, dinginkan. Bentuk adonan menjadi bulatan-bulatan kecil. Sisihkan.
Ambil 1 sdm adonan kue, pipihkan. Isi dengan bulatan selai nanas, bentuk kembali menjadi bola-bola. Kerjakan dengan cara yang sama sesuai dengan sisa adonan.
Selanjutnya, letakkan di loyang datar yang bersemir margarin. Olesi permukaannya dengan telur kocok. Panggang dalam oven panas 160 C selama 25 menit hingga kuning kecokelatan. Angkat dan dinginkan.
Atur nastar yang telah benar-benar dingin di dalam toples dan tutup rapat. Nastar klasik homemade Anda dapat dinikmati bersama keluarga tercinta.
Berita Terkait
-
Tak Hanya China, Kasus Virus HMPV Juga Dilaporkan Melonjak di Malaysia
-
Guru Besar FKUI Tegaskan HMPV di China Tidak Sama dengan Covid-19
-
Ciri-Ciri Seseorang Terserang Virus HMPV, Mirip COVID-19?
-
Ini Gejala HMPV yang Mewabah di Tiongkok, Disebut-sebut Mirip Covid-19
-
China Dilanda Wabah Flu A dan Virus HMPV, Bagaimana Perkembangan Terkini?
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Bela Timnas Belanda
- Rieke Diah Pitaloka Kritik Hakim Eko Aryanto Pakai Suara KH Zainuddin MZ: Anjing Setia ke Pemberi Daging
- Hacker Anonymous Siap Bongkar Korupsi Jokowi, Netizen: Gibran dan Kaesang Bantu Bapak!
- End Game, Uang Donasi Agus Salim Rp1,3 Miliar Disalurkan ke Korban Bencana Alam
- Mahfud MD Dibuat Gerah dengan Etika Sandra Dewi di Persidangan Harvey Moeis: Kalau Bergembira...
Pilihan
-
Dikabarkan Bakal Dipecat, Shin Tae-yong: Mohon Dukungan...
-
3 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik Januari 2025
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik Januari 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 128 GB Terbaik Januari 2025
-
Tugu Pesut Rp 1,1 Miliar di Samarinda Dinilai Gagal Wakili Fauna Khas Kaltim
Terkini
-
Solusi Libur Ramadan, Anggota DPD Usul Sekolah Terapkan Konsep Pesantren Kilat ala Gus Dur
-
Napas Lega Buruh Gunungkidul soal UU Ketenagakerjaan Pisah dari UU Cipta Kerja, KSPSI: Optimis Sejahterakan Pekerja
-
Gropyokan Massal hingga Fumigasi, Petani Sleman Berjibaku Lawan Hama Tikus
-
Kabar Empat Macan Berkeliaran di Gunungkidul, Warga Paliyan Takut ke Ladang
-
Merapi Muntahkan 78 Guguran Lava, Status Masih Siaga