SuaraJogja.id - Sempat bebas, Habib Bahar bin Smith dikabarkan kembali ditangkap polisi karena adanya dugaan berkaitan dengan kegiatan ceramah yang ia lakukan seusai bebas dari penjara.
Dikabarkan sebelumnya, Habib Bahar kembali ditangkap kepolisian pada Selasa (19/5/2020) pukul 02.00 WIB. Habib Bahar sempat diperingatkan oleh petugas pemasyarakatan lantaran langsung kembali berceramah di pondok pesantrennya, setelah bebas dari penjara karena program asimilasi.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Abdul Aris menyebut, kegiatan tersebut berpotensi menyebabkan massa yang berkerumun dengan jumlah banyak. Sehingga dapat melanggar pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Setelah kejadian itu maka saya perintahkan petugas (pemasyarakatan) untuk menelepon yang bersangkutan. Mengingatkan bahwa bagaimana pencegahan COVID-19 saat masa PSBB, jadi tidak boleh mengumpulkan massa yang banyak," ujar Aris saat melansir Suara.com, Senin (18/5/2020).
Baca Juga: Sempat Tersinggung Soal 'Tikus', Sesmenpora Tetap Hormati Taufik Hidayat
Lebih lanjut, ia menyebut, petugas juga telah mengingatkan Habib Bahar untuk sementara agar tidak kembali mengulang kegiatan yang mengundang massa. Selain itu, Habib Bahar juga diminta untuk mengimbau para jemaahnya untuk ikut membantu pencegahan COVID-19.
Penangkapan kembali Habib Bahar ini kembali ramai diperbincangkan di jagat media sosial Twitter. Seperti yang belum lama ini viral, aku Twitter @mas__piyuuu mencuitkan jepretan layar yang menunjukkan habib Bahar sedang berada di tengah kerumunan petugas.
"Kuasa Hukum: Habib Bahar Dijemput Ratusan Polisi Bersenjata Lengkap," ujar pengunggah menuliskan judul berita tersebut.
Unggahan tersebut lantas dipenuhi beragam komentar dari netizen. Tidak jarang pula yang me-retweet unggahan tersebut beserta komentar, salah satunya akun @qzruh_jogja.
"Nek dijemput ratusan polisi membawa rantang kui arep bukber," ujar @qzruh_jogja.
Baca Juga: Manfaatkan PSBB, Jasa Ekspedisi Kirim 71 Kilogram Sabu ke Jakarta
Berita Terkait
-
Robot 'Umay': Karya Kreatif Pria Tegal dari Onderdil Bekas yang Viral di Medsos
-
Nenek Ini Perlihatkan Surat Cinta Tahun 1977, Bikin Warganet Baper!
-
Elkan Baggott: Pemain Sepak Bola Harus Menghindari Twitter
-
Diundang Isi Ceramah ke Candi Prambanan, Pengajian Gus Miftah Tuai Pro Kontra
-
Puluhan Ribu Netizen Serang Akun IG Udil, Pro Player eSports Ini Diterpa Isu Selingkuh
Terpopuler
- Shin Tae-yong: Saya Sudah Sering Katakan, Liga Indonesia Harus...
- Selamat Datang Penyerang Keturunan! 2 Tak Perlu Naturalisasi untuk Bela Timnas Indonesia U-23
- 10 Aplikasi Penghasil Uang Resmi Didukung Pemerintah Bisa Cuan Jutaan Rupiah
- 3 Bek Asing Jago yang Bisa Direkrut PSM Makassar untuk Gantikan Yuran Fernandes
- Alhamdulillah Elkan Baggott Tak Jadi Pergi
Pilihan
-
Tempo Scan Kecipratan Proyek Prabowo, Bakal Bangun 1.000 Dapur Makan Bergizi Gratis Dilahan Miliknya
-
Mobil Listrik BYD Seal Terbakar di Palmerah, BYD Indonesia Lakukan Investigasi
-
6 Rekomendasi HP NFC Murah Terbaik Mei 2025, Harga cuma Rp 2 Jutaan
-
Pungli ke Pedagang Kaki Lima, Warga Kampung Baru Diciduk Anggota Polsek Pasar Kliwon
-
8 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik Mei 2025, Terang Meski di Bawah Terik Matahari
Terkini
-
Pintu Masuk Tempel Paling Padat, DIY Alami Lonjakan Ratusan Ribu Kendaraan saat Libur Waisak
-
Kolonel Antonius, Korban Ledakan Amunisi Garut, Dimakamkan: Penghormatan Terakhir dari TNI dan Keluarga
-
Berbah Sleman Akhirnya segera Punya SMA Negeri, Warga Tak Perlu Sekolah ke Kecamatan Lain
-
Kisah Kolonel Antonius, Perwira TNI Gugur di Garut: Dari Sleman hingga Jadi Kebanggaan Keluarga
-
Modal Klik Dapat Rezeki, Manfaatkan Link Saldo DANA Kaget untuk Keperluanmu Hari Ini