SuaraJogja.id - Meski di tengah pandemi virus corona, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta segera melaksanakan diskusi daring mengenai kesiapan pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bantul 2020.
"Diskusi online yang akan diadakan pada akhir bulan Mei ini akan mengulas kesiapan penyelenggara pemilihan, baik itu KPU Bantul maupun Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) Bantul," kata Ketua KPU Bantul Didik Joko Nugroho dalam keterangan tertulis melalui Antara, Sabtu (23//5/2020).
Didik menyampaikan, diskusi daring tersebut dilaksanakan, setelah pelasanaan kegiatan pendidikan pemilih kepada pemilih pemula melalui virtual short course yang diadakan lembaganya selesai beberapa hari lalu.
Ia menyebut, peserta dalam diskusi online ini terdiri dari perwakilan partai politik, Polres Bantul, Kodim/0729 Bantul, unsur organisasi perangkat daerah (OPD), organisasi masyarakat serta pemerhati demokrasi dan kepemiluan di Bantul.
Baca Juga: Usai Viral Warga Lebak Serbu Mal Saat Pandemi, Pemkab Ancam Penutupan Toko
Tidak hanya kesiapan penyelenggara pemilihan, sambung Didik, dalam diskusi tersebut nantinya juga mengulas kesiapan dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul dalam pesta demokrasi untuk memilih kepala daerah yang rencananya digelar Desember 2020.
"Bahwa diskusi ini penting untuk sebagai sarana untuk menyampaikan informasi terkini tentang kesiapan para pihak dalam pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bantul tahun 2020," ungkapnya.
Sebelumnya, KPU Bantul telah menggelar kegiatan 'virtual short course' pendidikan pemilih pemula pada 6, 8, 13 dan 15 Mei 2020 yang diikuti sekitar 40 orang dari Ketua OSIS SMA/SMK/MA se-Bantul yang tergabung dalam Komunitas Pelajar Peduli Demokrasi (KOMPPAK).
"Pendidikan pemilih melalui virtual short course ini merupakan adaptasi KPU Bantul sebagai penyelenggara pemilu terhadap situasi pendemi COVID-19 dalam hal menyongsong Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bantul yang saat ini masih dalam masa penundaan," kata Komisioner KPU Bantul, Nyamuk Istiqomah.
Sitiqomah menyebut, dalam virtual short course membahas hal-hal yang berkaitan dengan demokrasi dan pemilihan kepala daerah, salah satunya demokrasi dalam pemilihan kepala daerah.
Baca Juga: Ditanya Berapa Gaji Relawan Covid-19, dr Tirta: Nombok Hingga Rp400 Juta
"Kemudian juga tahapan-tahapan pemilihan kepala daerah serta kontribusi pemilih pemula dalam pemilihan kepala daerah," kata ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Bantul tersebut.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
PLN Kirim 1.700 Pegawai Belajar EBT, Siapkan SDM Kompeten Untuk Transisi Energi
Tag
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Pelajar Asal Bantul Temukan Bayi Menangis di Bawah Jembatan, Polisi Buru Orangtuanya
-
Saling Lapor Jelang Coblosan di Pilkada Sleman, Dugaan Money Politic hingga Kampanye saat Masa Tenang
-
Nasib Mary Jane: Komnas Perempuan Desak Pemerintah Perhatikan Hak-Hak Perempuan Rentan
-
3,9 Juta Penumpang Nikmati KA Subsidi, Libur Nataru Diprediksi Melonjak
-
Gelar Aksi di Gedung Dewan, Gabungan Rakyat Gunungkidul Tuntut Anggota DPRD Terlibat Video Tak Senonoh Dinonaktifkan