SuaraJogja.id - Kelulusan pelajar tingkat SMP akan diumumkan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul secara serentak, Jumat (5/6/2020).
Mengantisipasi sebaran virus corona, para siswa dilarang berkerumun atau melakukan konvoi setelah pengumuman kelulusan.
Kepala Disdikpora Gunungkidul, Bahron Rasyid mengatakan, jajarannya sudah menyampaikan surat edaran perihal kelulusan pelajar ini kepada pihak terkait.
“Semua sudah dipersiapkan dan diumumkan serentak Jumat,” kata Bahron, Rabu (3/6/2020).
Baca Juga: Pimpinan hingga Pegawai KPK Jalani Rapid Test Covid-19
Guna mendukung larangan berkerumun dan konvoi pasca pengumuman kelulusan, pihak Disdikpora Gunungkidul juga sudah bekerja sama dengan aparat terkait.
“Harapannya para siswa dapat mematuhi larangan itu, tetapi agar lebih maksimal maka kami berkoordinasi dengan polisi untuk antisipasi,” ujarnya, melansir Harianjogja.com.
Kepala SMP Negeri 1 Karangmojo, Suhartati mengatakan, guna mengantisipasi adanya konvoi, pihaknya juga sudah menyiapkan mekanisme pengumuman secara online.
“Jadi setiap siswa hanya bisa melihat pengumuman kelulusan yang dimiliki,” katanya.
Kelulusan tahun ini memang terasa berbeda. Selain diumumkan di tengah wabah, kelulusan tahun ini mengacu pada standar dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, yakni berdasar nilai akumulasi rapor dari semester satu hingga lima. Setelah nilai rapor terakumulasi maka ditambahkan dengan nilai ujian sekolah.
Baca Juga: Polisi Hentikan Kasus Prank Sampah Youtuber Ferdian Paleka
“Bobot akumulasi rapor 60 persen dan ujian sekolah sebesar 40 persen,” ucap Suhartati.
Suhartati berharap, pelaksanaan pengumuman bisa berjalan dengan lancar dan para siswa menaati larangan untuk perayaan dengan konvoi maupun melakukan kerumunan.
“Untuk kelulusan sudah kami persiapkan. Selain itu kami juga menyiapkan proses penerimaan peserta didik baru untuk tahun ajaran 2020-2021,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Guru Besar di Foto Kelulusan Diduga Mirip, Publik Sebut Gibran Menginspirasi Raffi Ahmad
-
Satu Sekolah Luluskan 23 Pasang Murid Kembar! Rekor Baru di Massachusetts?
-
Isak Tangis Tamara Tyasmara Hadiri Acara Kelulusan Dante
-
Kontroversi Kelulusan Sekolah: Anak SMA Wisuda Pakai Selempang Gelar MIPA Tuai Pro Kontra
-
3 Rekomendasi Lagu JKT48 yang Cocok untuk Kelulusan, Liriknya Penuh Makna
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Terpidana Mati Mary Jane Bakal Dipindah ke Filipina, Begini Tanggapan Komnas HAM
-
Ratusan TPS Masuk Kategori Rawan, Bawaslu Kulon Progo Intensifkan Pengawasan
-
Banyak Aduan Tidak Ditindaklanjuti, Front Masyarakat Madani Laporkan Bawaslu Sleman ke Ombudsman DIY
-
Viral Video Truk Buang Sampah Ilegal di Hutan Gunungkidul, WALHI Desak Pemda DIY Bertindak
-
Timses Pede Heroe-Pena Menang Pilkada Yogyakarta, Target 40 Persen Suara Terkunci