SuaraJogja.id - Simulasi pembukaan kembali dipersiapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) di sejumlah obyek wisata di Gunungkidul . Langkah ini merupakan bagian dari upaya pembukaan secara penuh destinasi wisata di masa new normal.
Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar) Gunungkidul Hary Sukmono mengatakan, jajarannya sudah menyusun rencana pembukaan objek wisata setelah beberapa bulan tutup sebagai dampak penyebaran virus Corona. Menurutnya, ada beberapa tahapan yang harus dilalui sebelum seluruh destinasi wisata kembali dibuka.
Sejumlah proses perencanaan akan dipersiapkan untuk kemudian digelar simulasi. Keberhasilan simulasi akan menentukan terkait pemberlakuan kebijakan pariwisata di tengah pandemi.
"Semua tahapan harus dilalui untuk pembukaan destinasi wisata," kata Hary dalam keterangannya melalui Harianjogja.com, Minggu (7/6/2020).
Pemkab Gunungkidul berencana melakukan simulasi pembukaan objek wisata mulai 8 hingga 11 Juni 2020. Beberapa obyek wisata yang dipilih dibagi sesuai zona masing-masing seperti pantai, gua dan desa wisata atau pegunungan.
Untuk zona pantai dipilih Pantai Baron dan Kukup, kemudian destiansi gua diwakili Cave Tubing Kalisuci dan pegunungan dilaksanakan di Gunung Api Purba Nglanggeran.
“Pelaksanaan simulasi tidak melibatkan masyarakat karena hanya melibatkan pengelola,” ungkapnya.
Meski rencana simulasi telah diproyeksikan, pelaksanaannya saat ini masih menunggu keputusan Bupati dengan forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda).
Rencananya dalam simulasi juga menyediakan infrastruktur pendukung protokol kesehatan serta standar operasional prosedur (SOP) bagaimana menyambut wisatawan yang datang mulai dari pengecekan kesehatan.
Baca Juga: Enam Anak Vespa Modifikasi Jadi Korban Tabrak Lari, Satu Tewas di Tempat
“Nanti ada petugas yang siap mengurusi pengunjung,” katanya.
Berita Terkait
-
Pembeli Mulai Ramai, Pedagang Pasar Beringharjo Pasang Pembatas Jarak
-
Pusat Perbelanjaan di Kuta Bali Siap Beroperasi di Era New Normal
-
PSBB Tahap III Gresik Selesai, Jumlah Kasus Covid-19 Masih Bertambah
-
Selain Padang dan Mentawai, Sumbar Terapkan New Normal Mulai Senin 8 Juni
-
Bersiap New Normal, Pule Payung Kulon Progo Berbenah Demi Tarik Wisatawan
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
24 Jam di Malioboro Tanpa Kendaraan: Wali Kota Pantau Langsung, Evaluasi Ketat Menuju Pedestrian Permanen
-
Target Ambisius Bantul, Kemiskinan Bakal Hilang di 2026, Ini Strateginya
-
Setelah Musala Al-Khoziny Ambruk: Saatnya Evaluasi Total Bangunan Sekolah & Ponpes, Ini Kata Ahli UGM
-
Kabar Baik Petani Sleman: Penutupan Selokan Cuma 5 Tahun Sekali! Ini Kata Bupati
-
DIY Kena Pangkas Anggaran Rp170 Miliar! Begini Strategi Pemda Selamatkan APBD