SuaraJogja.id - Sejak perusahaan ojek online (ojol) berdiri di Indonesia, ojol terus berkembang hingga kini menjadi salah satu profesi yang diakui oleh masyarakat.
Loyalitas para drivernya juga nampak sangat erat, tidak hanya di grup pesan singkat Whatsapp. Para driver yang kemudian membentuk komunitas akhirnya juga membuat banyak grup di media sosial Facebook dengan anggota yang mencapai ribuan orang.
Belum lama ini, viral di facebook, sebuah akun yang diduga berasal dari Vietnam sedang mengincar grup ojol di Facebook. Akun dengan nama Nguyen Lam tersebut membuat status di facebook dengan menggunakan bahasa Vietnam.
"Waduhhh lurrr Nguyen mau nyerbu grup gojek Jogja lurr siap-siap Iki," ujar akun Okta Hari Pratama.
Baca Juga: Cerita Mawar, Perempuan 'Jadi-jadian' Tipu 40 Pria Hidung Belang di NTB
Unggahan tersebut mendapatkan ratusan respon dari warganet yang memenuhi kolom komentar. Salah satu akun yang turut berkomentar, Coment No juga menerjemahkan stats tersebut ke bahasa Indonesia.
"Mari bergabung dengan grup untuk menghancurkan mereka," ujarnya menerjemahkan. Saat Suarajogja.id mencoba hal serupa, terjemahan memang menyebutkan hal yang sama.
Ratusan akun lain yang turut berkomentar menyebut, hal tersebut bukanlah pertama kali terjadi di Indonesia. Bahkan, beberapa menyebut, akun tersebut merupakan akun scammer.
"Kui bot nggon e wong thailand po vietnam, blokir wae,kui wes lawas ono ngno kui (Itu bot milik orang Thailand atau Vietnam. Blokir aja. Udah biasa dari dulu)," ujar akun Triya.
Namun, ada pula yang menyebut akun tersebut bukanlah milik orang Vietnam melainkan akun buatan orang Indonesia yang memiliki niat buruk.
Baca Juga: Hafiz Al-Quran, Anak Pelatih Persipura Jayapura Ingin Menangi Ballon d'Or
"Owh...bener. Group Prambanan ki yo kerebut akun vietnam juga. Cuma sing ngisi postingan ki udu wong vietbam tapi wong indo juga. Gek postingane politik. Isine gur do tukaran. Kayane kui buzzer bayaran politik," tulis Andre Abuahmad.
Berita Terkait
-
Merasa Yassierli Hingga Prabowo Dibohongi, Wamenaker Ngamuk Bakal Panggil dan Audit Aplikator Ojol
-
Wamenaker Murka! Aplikator Ojol 'Rakus' Kasih Bonus Hari Raya Cuma Rp50 Ribu
-
Pengemudi Ojol Ngeluh BHR Cuma Dapat Rp50 Ribu, Wamenaker: Aplikator Rakus! Kita Akan Panggil
-
Gelar Konferensi Pers, Kim Soo-hyun Tuai Kecaman Keras Netizen: Dia Gila
-
Ikut Lesehan di Istana Tunggu Open House Prabowo, Ojol: Jaket Nggak Dilepas, Beda Kaya di Mall
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
Terkini
-
Gunungkidul Sepi Mudik? Penurunan sampai 20 Persen, Ini Penyebabnya
-
Kecelakaan KA Bathara Kresna Picu Tindakan Tegas, 7 Perlintasan Liar di Daop 6 Ditutup
-
Arus Balik Pintu Masuk Tol Jogja-Solo Fungsional di Tamanmartani Landai, Penutupan Tunggu Waktu
-
AS Naikan Tarif Impor, Kadin DIY: Lobi Trump Sekarang atau Industri Indonesia Hancur
-
Petani Jogja Dijamin Untung, Bulog Siap Serap Semua Gabah, Bahkan Setelah Target Tercapai