SuaraJogja.id - Pertandingan sepak bola di Indonesia boleh saja berhenti karena pandemi Covid-19. Namun, aksi suporter masih boleh melakukan aksi-aksi solidaritas yang positif.
Seperti yang dilakukan Kelompok Supporter Laskar Brajamusti Brosot yang turut membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Kelompok yang merupakan pendukung PSIM Yogyakarta itu mengadakan aksi solidaritas berupa bagi-bagi sembako di beberapa titik di Kulon Progo.
"Kita ingin sedikit berbagi kepada masyarakat yang memang membutuhkan karena terdampak pandemi Covid-19 ini," ujar Ketua Brajamusti Kulon Progo, Ardi Sidiq saat ditemui disela-sela pembagian sembako, Senin (15/6/2020).
Ardi menyebut, pihaknya membagikan bantuan dengan melakukan donasi yang dikumpulkan dari anggotanya. Sembako yang dibagikan berisi sejumlah bahan-bahan pokok seperti gula, minyak goreng, mie instan dan beras.
Selain pembagian sembako, kelompok Supporter Laskar Brajamusti Brosot juga membagikan masker kepada masyarakat yang membutuhkan. Hal ini sebagai upaya untuk senantiasa mengingatkan masyarakat agar tetap mematuhi protokol yang ada.
"Penyemprotan desinfektan juga kami lakukan di Jalan Brosot dan Jembatan Srandakan dalam rangka pencegahan penyebaran wabah pandemi Covid-19," ungkapnya.
Kegiatan yang dihadiri 15 orang dari perwakilan tokoh Laskar Brajamusti Brosot merupakan bentuk kepedulian kepada warga masyarakat di Wilayah Kapanewon Galur dan Kapanewon Lendah ditengah mewabahnya Pandemi Covid-19.
Menurut Ardi, suporter sepak bola di Indonesia tidak jarang sudah dicap masyarakat sebagai pendukung yang anarkis dan senang membuat onar. Namun ia berharap dengan aksi solidaritas di tengah pandemi ini tidak hanya sebagai bentuk kepedulian di tengah masyarakat tapi juga bisa mengubah cap buruk tersebut.
"Ini juga sebagai bukti bahwa pendukung tim sepak bola di Indonesia khsusunya Kelompok Supporter Laskar Brajamusti Brosot juga mempunyai rasa kepedulian terhadap warga masyarakat Kulon Progo," tegasnya.
Baca Juga: Rata-rata Tidur di Kios, 9 Pedagang Pasar Petojo Gambir Kena Corona
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
Terkini
-
Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Sleman Tutup Usia
-
5 Armada Bus Jakarta-Jogja Murah Meriah untuk Libur Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
-
Waspada Macet Total! Malioboro Tak Ditutup untuk Full Pedestrian saat Tahun Baru
-
Libur Nataru ke Sleman? Ini Sederet Event Natal dan Tahun Baru yang Bisa Dicoba