SuaraJogja.id - Kejahatan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Kabupaten Bantul mulai meresahkan warga. Polres Bantul berhasil mengamankan tujuh orang tersangka yang melakukan aksinya di tiga lokasi berbeda. Tiga aksi curanmor tersebut terjadi dalam satu bulan ini.
Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono menyampaikan, kasus curanmor mulai menimbulkan keresahan di tengah masyarakat, sehingga ia mengaku berusaha semaksimal mungkin untuk bisa melakukan penangkapan. Ia menyebutkan, ada tiga lokasi kasus pencurian yang tersebar di dua kecamatan.
Salah satunya terjadi di Kecamatan Sedayu. Korban atas nama Agus Sarifin menemukan salah satu motornya di rumah hilang saat ia bangun di pagi hari. Pintu rumah yang semula terkunci juga terbuka lebar. Selain sepeda motor merek Yamaha Mio, Agus juga kehilangan sepeda kayuh merek Phoenix.
AKBP Wachyu menjelaskan, aksi pencurian dilakukan dengan mencongkel jendela menggunakan obeng (-). Kemudian pelaku membawa kabur sepeda motor dan sepeda korban dengan membuka pintu depan. Aksi tersebut dilakukan pada Sabtu (20/6/2020). Setelah dilakukan penyelidikan, polisi berhasil menangkap empat orang pelaku dua hari kemudian.
"Ada empat orang dengan barang bukti satu buah sepeda motor, kemudian satu sepeda motor yang digunakan oleh tersangka, dan barang bukti satu lagi sepeda ontel merek Phoenix," kata AKBP Wachyu dalam jumpa wartawan di Mapolres Bantul, Jumat (26/5/2020).
Keempat tersangka -- Kriswandhono, Sudaryanto, Moh Fahmi Rizal, dan Triyanto -- merupakan residivis curanmor. Mereka ditangkap secara terpisah; dua di antaranya di tangkap di kawasan Sentolo, Kulon Progo dan Tamantirto, Kasihan, Bantul. Setelah berhasil diamankan, keempat pelaku kemudian dibawa ke Mapolres Bantul untuk penyidikan lebih lanjut.
Dua kasus lainnya terjadi di kawasan Banguntapan, Bantul yang dilakukan oleh pelaku berbeda. Satu di antaranya terjadi di sebuah rumah kos kawasan Jalan Merpati, Sorowajan, Banguntapan. Kasus yang terjadi Sabtu (20/6/2020) tersebut berawal ketika dua orang pelaku -- Angga Aditya dan Herman Firnando -- melakukan perjalanan dari Solo menuju Yogyakarta.
Ketika sampai di kawasan Banguntapan, pelaku melihat kos yang ada di pinggir jalan. Melihat pintu gerbang yang tidak tertutup, pelaku kemudian memegang motor untuk memastikan apakah kendaraan dalam keadaan terkunci. Mengetahui kendaraan tidak terkunci, pelaku kemudian mendorong motor keluar.
Aksi pelaku tersebut diketahui penjaga kos dan beberapa warga. Pelaku satu yang hendak melarikan diri berhasil ditangkap warga. Sementara, pelaku dua yang berjaga di atas motor berhasil melarikan diri. Setelah dilakukan penyelidikan dan pencarian, pelaku dua tersebut akhirnya ditemukan di daerah Depok, Sleman.
Baca Juga: Modus Beli Bakso, Aksi Pelaku Curanmor di Segog Sukabumi Terekam CCTV
Aksi pencurian di kawasan Banguntapan lainnya dilakukan oleh pelaku yang mengenal korban. Kejadian bermula saat korban tidur di pinggir gang. Di sebelahnya terdapat sepeda motor dengan kunci yang masih menggantung. Sugito, pelaku, kemudian membawa kendaraan tersebut ke rumah kontrakannya. Ia lalu menggadaikan motor dengan alasan akan ditebus dalam waktu dua bulan.
"Modusnya sebenarnya antara korban dengan tersangka ini saling mengenal, tapi korban tidak mengetahui kalau yang mengambil adalah tersangka," ujarnya.
Dari pelaku, polisi mengamankan delapan kendaraan berbagai merek. Atas tindakannya, pelaku dijerat dengan pasal 363 ayat 1 tentang pencurian dengan pemberatan. Ancaman hukuman selama-lamanya 7 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Modus Beli Bakso, Aksi Pelaku Curanmor di Segog Sukabumi Terekam CCTV
-
Jumlah Pesepeda Terus Meningkat, Begini Kata Satlantas Polres Bantul
-
Dalam 3 Bulan, Puluhan Pesepeda Terlibat Kecelakaan di Jalan Raya
-
Usai Lukai Anggota, Residivis Curanmor Situbondo Ambruk Ditembak Polisi
-
Dor! Polisi Situbondo Kena Tembak Saat Rebutan Senpi dengan Pelaku Curanmor
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
Terkini
-
Terima Penghargaan dari Kementerian IMIPAS, BRI: Jadi Dorongan untuk Terus Berinovasi
-
Gawat! BNN Endus Lab Narkoba di Jogja, Produksi Lokal Ancam Libur Akhir Tahun
-
Hati-Hati! Deepfake dan Voice Cloning Makin Marak, Warga Diimbau Lebih Waspada
-
Kota Jogja Segera Perbanyak Titik Sekolah Lansia, Dorong Kemandirian Warga Lanjut Usia
-
Swiss-Belhotel Airport Yogyakarta Siapkan Berbagai Promo Spesial Sambut Tahun Baru 2026