SuaraJogja.id - Meski pandemi Covid-19 belum juga berakhir, kegiatan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) tetap dilangsungkan, tetapi secara daring. Sebanyak 4.504 mahasiswa UGM akan mengikuti KKN-PPM Daring Periode 2 Tahun 2020 mulai 29 Juni hingga 18 Agustus 2020.
Ribuan mahasiswa ini akan tersebar di 178 lokasi, meliputi 27 provinsi, 77 kabupaten/kota, 143 kecamatan, dan 263 desa. Menurut rencana, Mendikbud Nadiem Makarim akan me-launching penerjunan KKM-PPM Daring UGM ini pada Senin (29/6/2020) secara daring.
“Selama berada di lokasi kerja mahasiswa akan dibimbing 178 orang Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan 16 Koordinator Wilayah,” ujar Direktur Pengabdian kepada Masyarakat UGM Irfan Prijambada, Sabtu (27/6/2020).
Sebelum KKN-PPM, kata Irfan, para mahasiswa ini telah mengikuti pembekalan sejak 29 Februari hingga 3 April 2020 oleh para narasumber dari berbagai fakultas. Tidak hanya itu, mereka juga mendapatkan pembekalan khusus, antara lain mengenai DESA Apps, Pengelolaan Sampah PIAT, dan Online Training on Planning (ONTOP) Pelatihan Perencanaan Pembangunan Desa Secara Daring.
Baca Juga: Canggih, Alat Pengukur Suhu Tubuh Buatan Dosen UGM Ini Pakai Pemindai Wajah
Sebelumnya UGM telah melaksanakan KKN Daring sejak Covid-19 merebak. KKN Daring Periode 1 dilaksanakan dari 12 Maret-30 April dan Periode 6 dari tanggal 4 Mei-22 Juni.
Pandemi Covid-19 tak menyurutkan semangat para mahasiswa maupun DPL yang terlibat dalam KKN-PPM UGM ini. Mereka tetap antusias melaksanakan KKN Daring.
Hal tersebut disampaikan Galuh Adi Insani, DPL dari Fakultas Peternakan yang ditugaskan Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat di Unit Kokap, Kulon Progo selama 2 periode (periode 1 dan periode 6). Di Periode 1, dalam bertugas, ia mengalami 2 fase KKN, yaitu KKN di lokasi (Desa Kalirejo dan Desa Hargorejo, Kokap, Kulon Progo) dan KKN Daring, di mana pada hari ke-7 KKN ia terpaksa harus menarik mahasiswanya karena Indonesia terkena dampak pandemi Covid-19.
“Waktu itu dari UGM diputuskan KKN dilakukan secara daring, sehingga mahasiswa ditarik kembali ke kos atau rumah masing-masing dan menjalankan KKN secara daring pula,” jelas Galuh.
Meskipun begitu, Galuh mengatakan, antusias mahasiswa sangat luar biasa selama menjalani KKN Daring, apalagi ia juga memberikan kebebasan kepada mereka untuk berpendapat dan melakukan kegiatan sesuai pedoman yang ada.
Baca Juga: Gubes UII Laporkan Dosen UGM, Rekaman Teror dari CCTV Akan Dibuka
“Jadi, ada yang membantu mencari materi edukasi, jadi anggota satgas di kotanya, menggalang dana dari mitra, hingga kerja sama dengan organisasi keagamaan dalam pembagian bantuan. Semua koordinasi kita lakukan secara daring,” kata Galuh.
Berita Terkait
-
10 Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa, Jumbo Urutan Berapa?
-
Pegawai Universitas Mataram Diduga Hamili Mahasiswi KKN Jadi Tersangka
-
Pegawai Unram Hamili Mahasiswi KKN, Polda NTB Panggil 'S' Sebagai Tersangka
-
4 Kontroversi di Balik Kesuksesan Box Office Film Pabrik Gula
-
Kembangkan Potensi Desa, Ahmad Luthfi Libatkan Mahasiswa dari 44 Perguruan Tinggi
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan