Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Kamis, 02 Juli 2020 | 11:20 WIB
Pantai Parangtritis. (Guideku/Silfa Humairah)

Ia menuturkan, berdasarkan kasus yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, mayoritas korban adalah anak-anak. Hal ini tidak lepas dari bentuk ubur-ubur yang terlihat menarik. Selain berbentuk tranparan dengan gelembung, ubur-ubur juga memilik rumbai berwarna kebiru-biruan.

“Bentuknya unik, sehingga menarik perhatian,” jelas Suris.

Walaupun bentuknya menarik, tersimpan ancaman sengatan di baliknya bagi setiap orang yang menyentuh.

“Siapa menyentuh akan tersengat, jadi jangan sekali-kali menyentuhnya,” ujar Suris.

Baca Juga: Top 5 SuaraJogja: Pengantin Wanita Nyosor, Sengatan Ubur-Ubur Pantai Jogja

Load More