SuaraJogja.id - Seorang ibu tiba-tiba melahirkan sambil berdiri di area parkir. Video proses persalinan tak biasa yang memperlihatkan bayinya keluar dari rahim secara vertikal itu pun viral di media sosial.
Video itu diunggah ke Twitter oleh akun resmi @nowthisnews, Rabu (1/7/2020), dengan caption "Wanita ini melahirkan bayinya di area parkir, terima kasih atas bantuan bidan ini."
Terekam di video itu, sang ibu, yang mengenakan kaus dan celana pendek, berdiri sedikit membungkuk di tempat parkir. Satu tangannya bertumpu pada paha, sedangkan tangan yang lain dipegangi oleh suami, yang berdiri di sampingnya.
Sambil sedikit mengangkat tumit salah satu kakinya, wanita itu tampak mengejan. Di belakang wanita itu, seorang bidan berjongkok, membantunya melahirkan.
Baca Juga: Viral Video Perempuan Melahirkan Tiba-tiba di Area Parkir
Beberapa polisi kemudian tiba-tiba datang ke lokasi, tetapi sang bidan berulang kali berusaha meyakinkan bahwa keadaan baik-baik saja. Ia pun berbicara sambil sedikit tertawa untuk mengusir ketegangan dari situasi yang dialami sepasang suami istri yang tengah ia tolong itu.
Tak lama kemudian, sang bayi akhirnya lahir. Dengan cekatan, bidan langsung menangkap bayi yang menangis tersebut supaya tak terjatuh ke tanah. Ia pun langsung memberikan bayi itu pada ibunya.
Sang ibu sontak mendekap buah hatinya, sedangkan bidan membantunya berjalan dan memegangi kain biru yang diselipkan bidan di antara kedua kakinya.
Tonton videonya DI SINI.
Dilansir Sun Sentinel, peristiwa itu terjadi pada Kamis (25/6/2020) di area parkir Natural Birthworks Birth Center di Margate, Florida, AS dan terekam kamera pengintai yang terpasang di pintu.
Baca Juga: Fakta Memilukan Menantu Diperkosa Mertua: Baru Sebulan Melahirkan
Sebelumnya, Susan Anderson, wanita yang melahirkan di situ, bergegas dengan suaminya menuju pusat persalinan, tetapi belum sampai pintu, ia sudah tak bisa menahan lagi dorongan dari anak keduanya di dalam perut. Julia Anderson, bayi Susan, kemudian lahir dengan kondisi sehat.
Sandra Lobaina, sang bidan, menceritakan bahwa ia dan suami Susan sempat berpikiran untuk menggendong Susan masuk ke rung bersalin atau melepaskan celana pendeknya, tetapi akhirnya tak mereka lakukan.
"Jika kita melakukan itu, bayinya mungkin akan jatuh. Sungguh, satu-satunya yang harus dilakukan adalah menarik celana pendeknya ke samping," terang Sandra.
Ia juga mengungkapkan, saat polisi datang, dirinya terus berusaha meminta polisi menjauh.
"Polisi terus maju, dan saya ingin mereka berhenti, karena saya tidak ingin ruang atau privasinya terusik," kata Sandra. "Jadi saya mencoba menjaga mereka pada jarak yang aman."
Berita Terkait
-
Redam Amarah Warganet, Fitri Salhuteru Unggah Momen Nikita Mirzani Melahirkan Anak Terakhir
-
Viral Cerita Wanita Mengidap Tumor Payudara Gegara Sering Konsumsi Seblak
-
Pemain Jepang Latihan Jelang Timnas Indonesia Nyanyikan Lagu 'Tanah Airku', Jay Idzes Turun Tangan
-
Viral Minimarket Pakai 'Cara Unik' Untuk Hindari Pencurian Susu
-
Viral Guru Honorer Ganti Sepatu Usang Siswa dengan yang Baru Banjir Doa: Berkah Rezekinya
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025