Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Muhammad Ilham Baktora
Selasa, 21 Juli 2020 | 14:15 WIB
Pengendara melintas di dekat galian lubang di Jalan Panembahan Senopati, Kampung Sayidan, Kelurahan Prawirodirjan, Kecamatan Gondomanan, Kota Yogyakarta, Senin (20/7/2020). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)

SuaraJogja.id - Dua warga Yogyakarta paruh baya terjatuh ke dalam lubang galian yang berada di Jalan Panembahan Senopati, Kampung Sayidan, Kelurahan Prawirodirjan, Kecamatan Gondomanan, Kota Yogyakarta, Senin (20/7/2020). Pengendara jatuh ke dalam lubang setinggi tiga meter yang merupakan proyek penggantian pipa milik PDAM.

Seorang warga Sayidan, Jatmiko (50), mengungkapkan bahwa peristiwa terjadi sekitar pukul 21.00 WIB. Dirinya, yang sedang berjualan sekitar 50 meter dari TKP, mendengar keributan di sekitar jembatan tersebut.

"Karena ribut-ribut, saya langsung lari ke arah galian lubang di sisi utara jalan Panembahan Senopati. Jadi pengendara ini sudah masuk ke dalam lubang setinggi kurang lebih tiga meter itu," jelas Jatmiko, ditemui SuaraJogja.id, Selasa (21/7/2020).

Warga sekaligus Ketua RT 12 di Kampung Sayidan ini menerangkan bahwa korban melintas dari arah barat ke timur. Keduanya berboncengan mengendarai sepeda motor bernomor polisi AB 6828 JF.

Baca Juga: Jatuh ke Lubang Sedalam 7 Meter, Brad Pit Berhasil Diselamatkan

"Jadi hanya satu kendaraan yang melintas pada malam itu. Sempat ada suara benturan, lalu orang-orang kumpul di sekitar lubang galian," katanya.

Pengendara yang diketahui bernama Tular Sudarmadi (57) bersama istrinya, Lusiyani Budi Satiya (55), terperosok beserta sepeda motor yang mereka kendarai.

Seorang pegawai rumah makan Padang di lokasi kejadian, Sulis (20), menjelaskan bahwa warga membantu mengangkat korban dan menarik sepeda motor menggunakan tambang.

Petugas kepolisian mengecek galian lubang dan memasang water barrier di Jalan Panembahan Senopati, Kampung Sayidan, Kelurahan Prawirodirjan, Kecamatan Gondomanan, Kota Yogyakarta, Senin (20/7/2020). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)

"Karena sudah ramai di depan rumah makan, akhirnya warga bersama beberapa pengendara yang melintas membantu korban dan sepeda motor diangkat dengan tali tambang," ujarnya.

Dihubungi terpisah, Kanit Laka Satlantas Polresta Yogyakarta Iptu Anas MZ menjelaskan bahwa kendaraan korban membentur pengaman lubang yang terpasang.

Baca Juga: Pertama Kalinya, Astronom Amati Hilangnya Korona Lubang Hitam

"Jadi kendaraan ini melaju dari barat ke timur di Jalan Panembahan Senopati. Selanjutnya, kendaraan tetap melaju, sehingga membentur pengaman lubang. Kedua orang tersebut terjatuh ke dalam lubang tersebut. Setelah insiden, dua korban dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah untuk mendapat perawatan," jelas dia.

Ditemui di Jembatan Sayidan, Kanit Dikyasa Satlantas Polresta Yogyakarta AKP Marija mengatakan, Satlantas Polresta Yogakarta mengambil langkah pengamanan sementara dengan memasang water barrier di sekitar lokasi kejadian.

"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak pembangun, yakni PDAM, untuk menambah tanda dan rambu yang ada di lokasi karena saat jam kerja wilayah ini padat kendaraan. Saat ini kami menambah penanda sementara dengan memasang water barrier," katanya.

Load More