SuaraJogja.id - Beredar potongan percakapan yang mempertanyakan keberadaan salah satu kedai kopi ternama di Indonesia, Starbucks. Diunggah oleh akun twitter @FOODFESS2, potongan gambar tersebut menuai beragam reaksi dari warganet hingga viral di Twitter, Selasa (21/7/2020).
"Kalimantan asa starbucks ga?" begitu isi potongan percakapan yang diunggah oleh pengguna Twitter.
Potongan kalimat tersebut tak ayal memicu kemarahan beberapa warganet. Pertanyaan tersebut dinilai merendahkan daerah Kalimantan. Beberapa komentar pun dengan sengaja dibumbui sarkasme dengan menyebut bahwa di Kalimantan mereka masih menunggangi babi dan belum pernah melihat gedung.
Unggahan tersebut mendapatkan 2,3 ribu komentar dan 1,7 ribu retweets dari pengguna Twitter serta 3 ribu lebih yang menekan tombol suka. Menjadi trending di Twitter, ada 5 ribu lebih cuitan mengenai pulau Kalimantan. Tidak sedikit pula pengguna Twitter yang mengunggah hal-hal yang ia banggakan sebagai orang Kalimantan.
"Gak ada. Di Kalimantan aku naik babi, hidup di hutan, mandi di sungai. Kalimantan nggak maju. CUMA JAWA DOANG YANG MAJU. YA ADA LAH ANJIR, DI PONTIANAK ADA 2 STARBUCKS. GOOGLE IT, YOU DUMBASS," tulis akun @andinandina.
"Yaampun kami aja sehari-hari pake baju adat, mencari babi hutan untuk dimakan, berburu bersama anjing, tidur bersama disekitar api unggun, dan tidak pernah melihat apa itu gedung. Hp ini pun aku temukan di pinggir jalan yang sering dilewati turis," ungkap akun @Lejipaibsss.
"Jangankan cuma starback, naga pun kami punya disini. Kalian mana punya naga, kami org Kalimantan pelihara naga, kami taruh didalam sungai mahakam.. Ga percaya? Sini datang ke kalimantan," komentar akun @E4rthSea.
"Enggak bro. Kalimantan hutan semua, masyarakatnya masih tinggal di rumah pohon. Kalau mau main dari rumah ke rumah satunya gelantungan pake akar gantung kek tarzan. Terus, sistem belanjanya masih barter gitu, kayak misalnya sawi dituker sama ketela rambat. Gitu," tambah @RNovan.
Sementara itu, akun @cereual menuliskan, "Gak ada tuh, kata temen aku mereka kalau mau berangkat kemana mana aja masih pake kuyang."
Baca Juga: Viral Polisi Berbicara Bahasa Thailand, Netizen: Ketawanya Nular
"Di Kalimantan binatang peliharaan kami adalah beruang dan buaya," komentar @rikkamaulida.
Pulau Kalimantan sendiri merupakan wilayah yang daratannya menjadikan tiga negara saling berdekatan: Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam. Dikenal sebagai paru-paru dunia, Pulau Kalimantan memiliki banyak kawasan hutan dan pepohonan yang menyumbang banyak oksigen untuk penduduk bumi.
Berita Terkait
-
Viral Polisi Berbicara Bahasa Thailand, Netizen: Ketawanya Nular
-
Terkuak! Ternyata Ini Bedanya Indomie Jawa dan Indomie Kalimantan
-
Polda Kalteng Luncurkan Mobil Damkar Karhutla, Produksi Negeri Sendiri
-
Tak Pakai Masker Saat Ke Starbucks, Jangan Harap Dilayani
-
Viral Gadis Kecil Kemudikan Ekskavator, 'Bisa Jajan Pakai Uang Sendiri'
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Buruan Klaim, 3 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini Khusus Buat Kamu
-
Libur Panjang Bikin Tol Regional Nusantara Makin Padat! Ada Kenaikan Hingga 29 Persen di Ruas Ini
-
Lakalantas Maut di Lendah: Nenek 70 Tahun Meregang Nyawa, Pengendara Motor Luka Parah
-
Heboh Ulat di MBG Siswa, Pemkab Bantul Akui Tak Bisa Sanksi Langsung Penyedia Makanan
-
Swiss-Belhotel Airport Yogyakarta Gelar Perlombaan Sepatu Roda Regional DIY-Jawa Tengah