SuaraJogja.id - Aktris FTV Hana Hanifah beberapa pekan lalu membuat heboh dunia hiburan. Dara cantik ini dikabarkan tersangkut dugaan praktik prostitusi online.
Dalam sebuah penggrebekan yang dilakukan polisi di sebuah hotel di daerah Medan, aktris yang kerap mengumbar keseksiannya itu tepergok tengah bersama seorang laki-laki dalam kondisi tanpa busana.
Dalam prosesnya, lantaran tak terbukti melakukan praktik prostitusi online, Hana Hanifah kemudian dilepaskan.
Belakangan, aktris berusia 23 tahun itu memberikan klarifikasi terkait tarif Rp20 juta yang viral di media sosial.
Baca Juga: Jaga Ekosistem Alam, Perajin Batik di Kulon Progo Diimbau Olah Limbah
Lewat channel You Tube miliknya, Hana menegaskan bahwa nominal tersebut tidak ada.
"Aku klarifikasi untuk nominal tidak ada," kata dia dalam siaran yang ditayangkan di saluran YouTubenya.
Dalam video berdurasi sekira enam menit itu, Hana juga menyampaikan kronologis penangkapan dia di sebuah hotel di Medan terkait dugaan kasus prostitusi online pada Minggu (12/7/2020).
"Hana pergi ke Medan tanpa sepengetahuan manajer atau keluarga. Di luar dugaan Hana, Hana diamankan oleh Polrestabes Medan yang dikaitkan dengan prostitusi online," kata dia.
Hana lantas mengaku dibawa ke Polrestabes Medan untuk dimintai keterangan oleh penyidik selama satu kali 24 jam.
Baca Juga: Update Covid-19 di Kulon Progo, Balita Usia 3,5 Tahun Dinyatakan Sembuh
"Polisi menilai hanya saksi saja sampai release," kata dara yang dikaitkan tengah berpacaran dengan Kris Hatta.
Hana lalu bersiap pulang ke Jakarta bersama kuasa hukumnya, Machi Achmad, dan perwakilan keluarga. Dia juga menceritakan bahwa dia tak begitu mengenal dekat sosok J dan R yang kata dia adalah fotografer dan asisten.
"Itu first time aku kerja bareng mereka, manajer enggak ada sangkut pautnya dengan kerjaan Hana di Medan," ungkapnya.
Terkait kabar bahwa dia sempat bermalam dengan selebritas Kriss Hatta yang disebut sebagai kekasihnya, Hanna menampiknya.
"Aku memang bertemu dia sampai larut malam tapi enggak sampai pagi dan itu ngomongin collabs YouTube," katanya.
Hana juga mengelak rumor memiliki hubungan asmara dengan Kriss Hatta.
"Aku enggak ada hubungan apa-apa dengan Kriss Hatta. Aku cuma pernah bikin video collabs bareng dia," imbuhnya.
Dalam video itu, Hana juga meminta maaf kepada orang tua dia.
"Aku meminta maaf sama Mama aku dan sama saudara-saudara aku, kerabat aku, karena sudah bikin kecewa dan berterima kasih banget yang sudah support aku atas kejadian kemarin," tukasnya.
Berita Terkait
-
Rekaman Pesta Seks Dijual! Polisi Ungkap Kasus Tukar Pasangan di Jakarta dan Bali
-
Makin Panas, Nikita Mirzani Amini Fitri Salhuteru Dekat dengan Kematian
-
Jejak Karier Hana Hanifah Terseret Kasus Korupsi Perjalanan Dinas DPRD Riau
-
Hana Hanifah Apa Sudah Menikah? Sosoknya Kembali Disorot Usai Terseret Korupsi DPRD Riau
-
Kasus Prostitusi Hingga Korupsi, Ini Deretan Kontroversi Hana Hanifah!
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan