SuaraJogja.id - Sepekan terakhir muncul isu thermo gun merusak otak di sejak banyaknya pemeriksaan suhu badan di berbagai tempat selama pandemi COVID-19. Guru Besar Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FKKMK UGM), Samekto Wibowo, membantah isu yang viral tersebut.
“Thermo gun tidak membahayakan otak. Selama ini thermo gun digunakan di bidang medis dan tidak ada laporan gangguan otak,” ungkap Samekto saat dikonfirmasi SuaraJogja.id, Senin (27/7/2020).
Menurutnya, alat medis tersebut telah lolos uji klinis, sehingga aman untuk digunakan manusia.
Thermo gun yang biasanya digunakan untuk mengukur suhu tubuh manusia juga menggunakan inframerah alih-alih radiasi seperti isu yang berkembang saat ini.
Baca Juga: Soal Thermo Gun Merusak Otak, Gus Mus: Ahli Ekonomi, Bicara Ekonomi Saja
“Thermo gun tidak pakai laser seperti yang viral diperbincangkan,” tandasnya.
Hal senada diungkapkan Guru Besar Teknik Fisika UGM, Sunarno, yang menyatakan bahwa thermo gun tidaklah berbahaya. Energi tubuh yang ditangkap oleh sensor diubah menjadi energi listrik dan ditampilkan dalam bentuk angka digital dalam derajat celsius, katanya.
Radiasi inframerah dari alat ini tidak dapat dilihat oleh mata manusia, tetapi bisa dirasakan sebagai panas seperti suhu tubuh.
Laser pada thermo gun juga tidak membahayakan otak. Sebab, laser yang digunakan berenergi rendah.
Thermo gun disebut tidak memiliki cukup energi untuk merusak otak karena berada pada frekuensi non-pengion. Namun, penggunaannya tidak boleh terkena mata.
Baca Juga: Isu Thermo Gun dan 5 Berita Kesehatan Menarik Hari Ini Lainnya
"Jadi thermo gun tidak memancarkan inframerah, tetapi malah menerima radiasi inframerah dari tubuh manusia," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Anies dan Alumni UGM Kompak Hadiri Pengukuhan Wamenkeu Jadi Guru Besar, Keberadaan Jokowi Dicari-cari
-
Anies Baswedan Hadir di Pelantikan Guru Besar UGM, Netizen Salfok Foto Gibran di Dinding: Penghinaan..
-
Guru Besar UGM: Jokowi Masih Terlihat Presiden Baik, Padahal Lagi Sibuk Menangkan Gibran
-
Kesalahan Ini Dianggap Guru Besar UGM Jadi Penyebab Jokowi Berubah dari Idola Menjadi Tercela
-
Yakin Pemeriksaan Airlangga Tak Dipolitisasi, Guru Besar UGM Ingatkan Soal Hukum Sebab Akibat
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
Terkini
-
Cakupan Kepemilikan Dokumen Kependudukan Bantul Capai Target Nasional
-
Pertama di Indonesia, Wamenkop Resmikan Koperasi Merah Putih Gapoktan Sidomulyo di Sleman
-
Ekonom UGM Soroti Isu Sri Mulyani Mundur, IHSG Bakal Memerah dan Sentimen Pasar Negatif
-
Nekat, Perempuan Asal Gunungkidul Ajak Suami Curi Motor dan Uang di Bekas Tempat Kerjanya
-
Sufmi Dasco Tepis Isu Reshuffle Usai Sri Mulyani Temui Presiden Prabowo