Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 31 Juli 2020 | 07:10 WIB
Seorang pria yang bekerja sebagai badut bantu nafkahi 300 ODGJ di panti

Penghasilan yang tergolong minim itu tidak menghentikan langkah Rinno berbuat kebaikan kepada sesama. Pasalnya Rinno tetap berusaha sekuat tenaga untuk membantu ratusan lansia dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang berada di Panti Hafara.

"Niat membantu itu memang sudah ada sejak dulu, tapi memang baru sekarang bisa walaupun hanya tidak banyak," kata Rinno.

Niatan membantu Rinno yang sudah sejak lama itu dibuktikan dengan keputusannya untuk menyisihkan sebagaian hasil kerjanya untuk ditabung. Baru setelah terkumpul cukup banyak ia serahkan untuk membantu orang-orang yang ada di panti tersebut.

Rinno yang sudah memiliki istri dan dua orang anak ini merasa kebutuhan keluarganya telah tercukupi. Sehingga niatan untuk membantu itu tetap terus tumbuh di dalam benaknya.

Baca Juga: Terdampak Tol Jogja-Bawen, SMK dan Gereja di Seyegan Tak Akan Direlokasi

Diterangkan Rinno bahwa tempatnya mengamen dengan kostum badut itu tidak menetap di satu tempat. Mulai dari Perempatan Jalan Parangtritis, Ring-road Ketandan, bahkan juga tidak jarang ia juga berkeliling di kota.

"Sekarang sudah jarang sih mas. Istri juga buka warung kecil-kecilan di rumah," imbuhnya.

Saat ini Rinno dan keluarganya tinggal di daerah Gonjen, Bantul. Rinno juga mengatakan tidak menyangka bahwa niat baiknya akan direspon oleh banyak orang, bahkan tidak sedikit juga yang mengapresiasinya.

Sementara itu Pemilik Panti Hafara, Chabib Wibowo, mengapresiasi perjuangan yang dilakukan oleh Rinno. Kepedulian terhadap sesama terus dijalankan walaupun dengan kondisi yang terbatas.

"Sosok hebat yang berjuang dari kerasnya kehidupan jalanan dan berani menunjukkan bahwa dirinya [Rinno] sangat peduli pada ODGJ dan lansia yang terlantar dengan tenaga dan materi yang dia punya," ujar Chabib.

Baca Juga: Hidup Serba Terbatas, Ningram Justru Rajin Bagi Sate Gratis ke Warga Jogja

Dijelaskan Chabib hingga saat ini jumlah ODGJ dan lansia yang berada di Panti Hafara tercatat sebanyak 93 dampingan. Untuk dampingan lansia yang berada di masyarakat ada sebanyak 703 orang.

Load More