Tak lama setelahnya, Sabtu (1/8/2020), melalui akun Twitter @BamsBulaksumur, pelaku memberikan klarifikasi serta meminta maaf pada para korban sekaligus.
Ia mengaku bahwa cerita swinger yang ia curhatkan pada korban sebenarnya adalah kebohongan yang ia buat berdasarkan film. Pelaku juga berdalih bahwa curhatannya bertujuan untuk bahan membuat buku.
"Tapi tujuan utama saya awalya curhat adalah untuk membuat jadi buku dengan langsung berperan meskipun terkadang saya sering curhat juga untuk mengetahui pendapat masayakat soal praktik ini," tulisnya.
"Tapi yang jelas demiAllah sampai detik ini saya tidak ada maksud untuk mengajak melakukan itu meskipun ada curhatan saya yang seolah2 berperan sebagai pelaku tapi tujuanya ingin tahu soal pendapat masyarakat secara langsung," tambah @BamsBulaksumur.
Baca Juga: Hits: Viral Gilang Bungkus Jarik, Wika Salim Ngulek Jadi Sorotan
Selain itu, kata pelaku, sebenarnya ia tak pernah melakukan praktik swinger dan hanya berimajinasi tentangnya. Ia pun mengakui bahwa perilakunya tersbeut tak sopan dan berjanji tak akan mengulanginya lagi.
"Dan sekali lagi saya memohon maaf atas kesalahan saya ini dan saya meminta temen2 yang pernah saya ajak diskusi memberikan maaf kepada saya. Terimakasih atas perhatianya ya temen2 dan saya mohon maaf semuanya ya atas kekhilafan saya ini !" tutupnya.
Tak cuma itu, pelaku juga membuat klarifikasi serta permintaan maaf yang disertai video di Facebook, Minggu. Lewat akun Bams Utara, ia menyampampaikan pula bahwa selama ini sang istri tak mengetahui aksinya tersebut, dan kini ia berencana untuk menjalani terapi pada psikolog maupun psikiater.
"Terimakasih temen-teman yang sudah mau mendengarkan video ini. Saya membuat rekaman ini dengan kesadaran penuh dan tanpa paksaan dari siapapun.
Saya bambang arianto ingin menjelaskan bahwa pernyataan saya mengenai rencana penelitian tentang swinger kepada banyak perempuan adalah bohong, karena sesungguhnya saya lebih ingin berfantasi swinger secara virtual semata. Hal itu dikarenakan kata swinger sering menghantui saya disetiap waktu.
Baca Juga: Kink, Istilah Seksual Selain Fetish: Apa dan Bagaimana Perbedaannya?
Selain berfantasi secara virtual tentang swinger, saya juga pernah melakukan pelecehan secara fisik.
Berita Terkait
-
Bias Antara Keadilan dan Reputasi, Mahasiswi Lapor Dosen Cabul Dituduh Halusinasi
-
Dosen Fishipol UNY Ajak Warga Muhammadiyah untuk Meneguhkan Islam Berkemajuan
-
Dielu-elukan Usai Pentingkan Pendidikan, Dosen Mayang Lucyana Fitri Ikut Buka Suara: Saya Bangga
-
Ingat Pesan Vanessa Angel, Mayang Buktikan Keseriusannya Kejar S1: Sampai Dipuji Dosen!
-
Mantan Dosen Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Lecehkan Mahasiswi Berkali-kali
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Tak Gelar Kampanye Akbar, Paslon Harda-Danang Lakukan Hal ini di 17 Kapanewon
-
Latihan Intensif Tak Berdampak, PSS Sleman Dipermalukan Tamunya PSBS Biak
-
Menteri Kebudayaan Buka Pekan Warisan Budaya Takbenda di Jogja, Optimisme Jadikan Kebudayaan Indonesia Mendunia
-
Penuhi Kebutuhan Kambing Secara Mandiri, Untoro-Wahyudi Luncurkan 1 Desa 1 Entrepreneur
-
Cari Properti di Surabaya, Cari Infonya di KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya