"Itu pernah beberapa kali, adapun yang tak membayar, memang dia tidak punya uang. Itu memang tujuan saya membuka usaha sambil beribadah," katanya.
Ramai didatangi pelanggan, Cukur_Disini Barbershop pernah buka sampai pukul 02.00 WIB. Bahkan Condro sempat membuka kembali tempat pangkas rambutnya ketika ada pelanggan yang tiba-tiba datang.
"Biasanya saya buka pukul 16.00-21.00 WIB, tapi pernah suatu waktu toko buka sampai dini hari karena banyak pelanggannya. Tukang cukur saya pernah membuka toko lagi karena pelanggan yang datang mendadak," kenang Condro.
Bukan tanpa alasan pria 34 tahun ini rela bekerja hingga larut malam dan menerima tarif seikhlasnya. Condro mengaku memiliki hobi untuk berbagi dan senang melihat ketika orang bahagia dengan yang dia lakukan.
Baca Juga: Keren, YouTuber Ciptakan Robot Pemotong Rambut
"Jadi saya senang membantu dari dulu. Berbagi itu sudah seperti hobi saya. Melihat orang senang itu ada rasa kepuasan sendiri dalam diri saya, sehingga itu muncul dan kerap berbagi kebahagiaan dengan apa yang saya bisa," terangnya.
Dirinya juga memiliki program bakti sosial mencukur ke sekolah luar biasa (SLB) dan panti asuhan yang ada di Sleman. Kegiatan itu dia lakukan sebulan sekali. Namun karena pandemi, program itu terhenti karena sekolah belum sepenuhnya dibolehkan beroperasi.
"Biasanya saya mengajak capster empat orang, kadang dua orang. Biasanya dari komunitas cukur saya tawarkan untuk menggelar aksi sosial ini. Tiap bulannya kami lakukan dan sudah berjalan sejak 2019 lalu. Pada 2020 masih berjalan, tapi karena Covid-19, programnya berhenti dahulu," ungkap dia.
Memangkas rambut siswa SLB, dirinya memiliki kisah lucu. Meski dirinya bukanlah yang memangkas rambut anak dengan keterbatasan ini, tetapi kenangan itu membuatnya terus berusaha untuk membuat orang bahagia.
"Jadi anak ini paham dengan style serta model rambut kekinian. Pernah satu siswa meminta dipotong model mohawk. Akhirnya capster saya mengabulkan permintaan anak tersebut, dia senang dan girang. Rasanya saya puas, tapi setelah gurunya melihat hasil potongan anak ini malah, diminta dikembalikan dan dibuat lebih rapi. Akhirnya capster saya membuat rambutnya lebih rapi," cerita Condro sambil tertawa kecil.
Baca Juga: Pakai Celana Jeans Ketat dan Cukur Rambut Kemaluan Berisiko Kena Vulvodynia
Condro mengaku bahwa tak banyak orang yang mau membuka usaha dibayar dengan harga seikhlasnya. Kendati demikian, pria yang tinggal di Beran, Sleman ini memiliki prinsip saling berbagi dan tetap melibatkan Tuhan dalam segala usaha yang dilakukan.
"Saya memang mencari capster yang memiliki visi seperti saya. Memang banyak yang mendaftar sebagai tukang cukur di sini, tapi belum bisa menerima dengan apa yang menjadi tujuannya. Namun berusaha atau bisnis menjadikan ladang ibadah perlu dilakukan," terang Condro.
Berita Terkait
-
Keren, YouTuber Ciptakan Robot Pemotong Rambut
-
Pakai Celana Jeans Ketat dan Cukur Rambut Kemaluan Berisiko Kena Vulvodynia
-
Tertarik Berbisnis Barbershop? Ini Tipsnya
-
Jangan Dicukur Habis, Ini Fungsi Rambut Kemaluan yang Tak Banyak Diketahui
-
Longgarkan Lockdown, Warga Malaysia Bisa Kembali Potong Rambut di Salon
Terpopuler
- Jay Idzes Akhirnya Pamerkan Jersey Biru Bergaris!
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 7 Rekomendasi Mobil Murah dengan Sunroof, Harga mulai Rp 80 Jutaan
Pilihan
-
Suporter Berlarian di GBK Jelang Timnas Indonesia vs China, Ada Apa?
-
3 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Kulit Kering Keriput Jadi Halus Lagi!
-
Penyerang Keturunan Ketahuan Jalan Bareng Cewek Jelang Timnas Indonesia vs China
-
Timnas Indonesia Resmi Batal ke Piala Dunia 2026 Secara Otomatis andai Hasil Ini Terjadi Sore Ini
-
3 Rekomendasi Mobil BMW Bekas Murah Rp50 Jutaan, Tetap Elegan Tak Ada Lawan
Terkini
-
Sleman Percepat Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di Seluruh Kalurahan, Dua jadi Pilot Project
-
UNISI Hotel Malioboro Sambut Direktur Baru, Siap Hadapi Tantangan Perhotelan
-
Pertama Kali Jadi Presiden, Prabowo Langsung Kurban 8 Sapi di Yogyakarta
-
Dugaan Korupsi Laptop: Ke Mana Rp9,9 Triliun Anggaran Pendidikan? Nadiem Makarim Harus Jawab
-
WNA Malaysia Tipu Mahasiswa Jogja Pakai Seragam Polisi: Modusnya Bikin Geleng-Geleng Kepala