SuaraJogja.id - Beredar video seorang wanita berpakaian dinas tengah menjalani Swab test. Diduga merasa tegang, ia reflek meremas kemaluan petugas kesehatan yang berdiri di sebelahnya. Akibatnya, pria berbaju hazmat itu mencoba membungkuk untuk menghindari cengkeraman.
Dalam video tersebut terlihat seorang wanita yang diperkirakan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) tengah menjalani swab test. Disampingnya berdiri dua orang petugas kesehatan yang siap melayani. Satu bertugas mengambil sampel, sementara satu lagi berdiri mendampingi.
Seorang petugas di sebelah kiri, secara perlahan memasukkan alat berbentuk batang panjang ke dalam hidung wanita itu. Diduga merasa terkejut atau tegang, wanita itu justru secara reflek meremas bagian tubuh diantara dua kaki petugas laki-laki yang berdiri di sebelahnya.
Akibatnya, petugas kesehatan itu lantas berteriak terkejut dan mencoba menghindari remasan wanita berkerudung cokelat itu. Namun, wanita itu justru terus memegang dan tidak menghiraukan teriakan petugas kesehatan yang seolah kegelian.
Setelah selesai diambil lendirnya dari dalam hidung, wanita itu terlihat meringis kesakitan dan tersedak. Namun ia belum melepaskan cengkeraman di bagian tubuh bawah milik petugas kesehatan. Sedangkan, si pria tubuh hanya tertawa sambil terbungkuk-bungkuk.
Video berdurasi 11 detik tersebut mendapatkan banyak respon dari warganet setelah turut dibagikan akun @wedwedwed di Twitter. Sejak diunggah, sudah ada ribuan respon berupa komentar, re-tweet hingga tanda suka.
Lihat video PNS yang reflek remas kemaluan oetugas kesehatan DISINI
"Kalau cewek kaya gitu lucu, kalau cowok kaya gitu dibenci, kaya gitu udah membesar-besarkan kesetaraan gender," tulis akun @ariobimasto.
"Emang suka aja itu si ibu, kalo emang refleks megang pasti refleks juga ngelepasin. Karena itu salah. Lah ini malah senyum-senyum. Ada-ada aja kelakuan jablay. Astagfirullah, maaf julid," koemntar akun @hamtaroajalucu.
Baca Juga: Mayat Bocah Terapung di Gunungkidul, Diduga Korban Pantai Goa Cemara Bantul
Sementara akun @donatmenulll berkomentar, "Seragam aja PNS tapi kelakuannya malu-maluin deh elah. Eh itu cowokkan yang dipegang? CMIIW ya. Giliran posisinya dibalik, misal cowok di swab terus grepe petugasnya pasti rame tu. Padahal sesama pelecehan,"
Tidak sedikit warganet yang menganggap hal tersebut sebagai tindak pelecehan seksual yang menerima laki-laki. Warganet juga menyayangkan jika tindak pelecehan itu justru dianggap sebagai sebuah lelucon dibanding sebuah kesalahan.
"Kenapa kasus kaya gini terkesan bercanda. Padahal itu termasuk pelecehan (kalau si petugasnya itu laki-laki). Kita suka lupa bahwa korban pelecehan tuh bukan cuma perempuan, laki-laki juga bisa jadi korban," tulis akun @Lathiparah.
"Ini hitungannya pelecehan seksual si menurut gua. Lagian dari segala anggota tubuh yang bisa dipegang kenapa si ibu megangnya ke situ?. Kalau itu suaminya yang dipegang itu sih ya gatau ya apa suaminya bakal mewajarkan tindakan si ibu," komentar akun @ecoraigot.
Sementara akun @jikkaii menyampaikan, "Menurut gue tidak ada yang namanya pelecehan kalau kedua belah pihak senang tidak tersinggung dan tidak ada yg dirugikan. Mereka ketawa-ketawa kok kalian pada ribut?,"
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Sultan HB X Bertemu KPK: Hakordia 2025 di Jogja dan Kabar Terbaru Korupsi Mandala Krida
-
Jangan Anggap Sepele, Demam Plus Nyeri Betis? Awas Leptospirosis, Sleman Catat 9 Kematian
-
DBD di Sleman Terkendali Berkat Wolbachia? Ini Strategi Dinkes Jaga Efektivitasnya
-
Bahaya! Kasus Leptospirosis di Sleman Renggut 9 Nyawa, Episentrum Bergeser ke Permukiman Padat
-
Generasi Muda Sulit Dapat Pekerjaan Layak, Ekonom UGM: Sistem Belum Berpihak pada Kemampuan Mereka