SuaraJogja.id - Aksi yang dilakukan wanita paruh baya bernama Murni (50) terbilang nekat. Pasalnya, warga Desa Suka Jadi, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatra Utara menyiramkan bensin dan membakar suaminya Jumadi (60).
Tindakan itu dilakukan Murni setelah terlibat adu mulut dengan suami terkait masalah hewan ternak di kediamannya pada Minggu (16/8/2020) malam.
Kasat Reskrim Polres Serdang Bedagai Ajun Komisaris Pandu Winata mengaku pihaknya telah menerima laporan tersebut dan masih dalam tahap penyelidikan. Dugaan sementara, keributan itu terjadi saat keduanya sedang dalam pengaruh minuman keras.
"Kami duga keduanya juga sudah mabuk tuak dan kini kasusnya masih dalam penyelidikan dan belum ada yang kita tetap kan sebagai tersangka. Namun anak Jumadi dari istri pertama telah membuat laporan pengaduan di Polres Serdang Bedagai," kata Pandu saat dikonfirmasi, Selasa (18/8/2020).
Dari hasil penyelidikan sementara, pemicu insiden itu lantaran Murni geram setelah mendapatkan laporan dari anaknya bernama Bima yang dimarahi sang suami karena perkara memindahkan seekor lembu peliharaan ke dalam kandang.
Hal tersebut ternyata membuat Jumadi marah dan mengusir Bima dari lokasi kandang lembu mereka. Merasa tersinggung atas sikap ayah tirinya itu, mengadukan kepada sang ibu.
Mendapat laporan dari anaknya itu, Murni lantas menemui Jumadi dan menegurnya agar tidak memarahi Bima. Kedatangan sang istri keduanya itu membuat Jumadi bertambah berang.
"Korban Murni sempat marah dan membakar bagian belakang rumah mereka yang dijadikan tempat usaha berjualan tuak. Api cepat dipadamkan oleh warga yang saat itu tengah menikmati minuman tuak," ujarnya.
Tidak lama berselang, Murni yang belum reda kekesalannya kepada sang suami, lantas kembali menyiramkan minyak ke tubuh Jumadi yang saat itu tengah duduk di depan rumah mereka. Seketika, Murni juga menyulutkan api ke tubuh sang suami.
Baca Juga: Anti Mainstream, Pria Ini Lamar Kekasihnya sambil Dibakar Hidup-hidup
Dalam kondisi tubuh terbakar, kata dia, Jumadi secara spontan lalu memeluk istrinya hingga keduanya terbakar.
"Keduanya mendapat pertolongan dari warga sekitar sehingga api dapat di padamkan," beber Pandu.
Lanjut Pandu, akibat kebakaran tersebut Jumadi mengalami luka bakar sekira 80 persen, sedangkan Murni mengalami luka bakar 40 persen.
Saat ini keduanya tengah dirawat di Rumah Sakit Melati Kampung Pon. Pihak Polsek Tanjung Beringin yang datang ke lokasi kejadian mengamankan beberapa barang bukti berupa baju yang terbakar dan botol minyak yang digunakan Murni membakar Jumadi.
Berita Terkait
-
Pernah Dibakar dan Dibacok Ayah Sendiri, Anak Perempuan Di Pasar Kebayoran Lama Jadi Atensi KPPPA
-
Sadis! Ajak Sepupu Bunuh Pria karena Cemburu, Korban Dikepruk Cobek hingga Dibakar Hidup-hidup
-
Tragis! Balita Tewas di Tangerang Diduga Dibakar Pacar Ibunya, Polisi Kejar Satpam Bandara Soetta
-
Susul Istri yang Minggat, Pria Ini Malah Dibakar Hidup-hidup oleh Mertua
-
Murka Gegara Pulang Telat Alasan Fotocopi Lamaran Kerja, Suami di Cipondoh Tega Bakar Istri Hidup-hidup
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
Terkini
-
PAD Mandek, Belanja Membengkak: Bantul Cari Jurus Jitu Atasi Defisit 2026
-
MJO Aktif, Yogyakarta Diprediksi Diguyur Hujan Lebat, Ini Penjelasan BMKG
-
Hindari Tragedi Keracunan Terulang! Sleman Wajibkan Guru Cicipi Menu MBG, Begini Alasannya
-
PTS Akhirnya Bernapas Lega! Pemerintah Batasi Kuota PTN, Yogyakarta Jadi Sorotan
-
Kisah Diva Aurel, Mahasiswi ISI Yogyakarta yang Goyang Istana Merdeka