SuaraJogja.id - Tidak habis akal RD (23) warga Desa Banjarsari, Kecamatan Samigaluh untuk mendapatkan uang secara instan. Hanya dengan bermodalkan kunci motor miliknya sendiri, RD menggondol motor orang lain tanpa diketahui si empunya.
Kasatreskrim Polres Kulonprogo, AKP Munarso menjelaskan RD sudah berhasil diamankan sejak beberapa waktu yang lalu. Penyebabnya adalah tindak pidana pencurian sepeda motor R2 Honda Astrea C 100 yang setelah diusut lebih jauh, ternyata motor itu milik tetangganya.
"Modusnya pelaku ini punya kunci sepeda motor, iseng atau tidak saya tidak tahu pokoknya kunci itu dimasukkan ke motor yang dilihatnya di parkir di jalan dan ternyata bisa menyala. Langsunglah, motor itu lalu dibawa pergi ke Sukoharjo, Jawa Tengah," jelas Munarso kepada awak media, Minggu (23/8/2020).
Dilanjutkan Munarso, setelah sampai di Sukoharjo motor tersebut dijual kepada salah seorang rekannya. Kendaraan yang tak memiliki surat-surat lengkap itu dapat terjual dengan harga Rp950.000.
Baca Juga: Gerakkan Ekonomi Lokal, Penyaluran Bansos Kulon Progo Diapresiasi Mensos
Namun korban yang melapor ke Polsek Samigaluh setelah kejadian membuat pihak kepolisian segera melakukan tindakan pengejaran. Hingga akhirnya penyidikan itu membuahkan hasil, RD berhasil ditangkap akibat aksi pencurian motor.
Sementara itu RD yang sudah mendekam di rumah tahanan Mapolres Kulonprogo beberapa waktu itu mengaku hanya iseng melakukan aksinya. Ia pun saat melakukan aksinya tidak tahu kalau ternyata pemilik motor itu adalah tetangganya sendiri.
"Saya sebenarnya iseng masukin kunci itu. Lha tapi ternyata malah hidup tanpa harus dicongkel, ya langsung saya bawa saja," kata RD.
RD mengatakan ia sendiri sudah memiliki motor Supra X 125, namun saat itu kondisi motornya sedang diperbaiki di bengkel sehingga ia hanya memegang kuncinya saja. Setelah berhasil menyalakan motor dengan kuncinya itu, RD langsung membawa motor itu ke rumah salah seorang kawannya yang ada di Godean. Ketika ditanya rekannya terkait motor yang dibawa, RD mengaku bahwa ia membawa motor gadaian yang sudah tidak diambil pemiliknya.
RD lalu meminta tolong kepada rekannya itu untuk menjualkan motor tersebut. Tidak lama berselang rekannya berhasil menjualkan motor tersebut seharga Rp950.000 kepada rekan lainnya yang berada di Sukoharjo.
Baca Juga: Tingkatkan Kesiapsiagaan, Mensos Aktivasi Kampung Siaga Bencana Kulon Progo
Dijelaskan RD bahwa aksinya itu dilakukan lantaran terhimpit masalah ekonomi. Pasalnya uang hasil penjualan motor yang tidak seberapa itu ia gunakan untuk membeli kaos, kebutuhan sehari-hari dan bahkan jilbab untuk istrinya.
Berita Terkait
-
Kasus Tangga JPO Daan Mogot Digondol Maling, Pramono: Jakarta Kadang-kadang Terlalu Menarik
-
Balas Dendam! Komplotan Curanmor Curi Motor Dinas Polisi di Masjid
-
Kumpulan Aksi Kriminalitas Selama Lebaran di Jakarta, Maling Emas hingga Preman Minta Jatah
-
ART Ditangkap di Mall, Usai Gasak Dolar Majikan di Hari Lebaran
-
Jessica Iskandar Trauma, Kasus Pencurian Berturut-turut Terjadi di Sekitarnya
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Layanan Wealth Management BRI Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat