SuaraJogja.id - Mumtaz Rais meyakini bahwa partai PAN Reformasi yang diwacanakan ayahnya yakni Amien Rais tidak akan terbentuk.
Politisi PAN yang juga menantu Ketua Umumnya yakni Zulkifli Hasan itu menyebut bahwa PAN tandingan yang dibentuk Amien Rais itu merupakan PAN Halusinasi.
Saat dihubungi, Mumtaz bahkan siap bernazar, apabila partai bentukan ayahnya itu berhasil berdiri, ia siap berenang dari pulau jawa hingga Nusa Tenggara Timur.
"Kalau memang PAN Halusinasi (baca: PAN Reformasi) ini sampai beneran terbentuk dan diisi oleh seperempat saja dari anggota Dewan kita yang berjumlah sekitar 1500-an, maka saya sebagai Ketua POK DPP penjaga tangguh benteng PAN ini, akan berenang dari Pantai Kapuk (Jakarta) sampai Labuan Bajo, sebagai bentuk give away, persembahan dari saya," kata Mumtaz saat dihubungi kemarin..
Bukan hanya siap berenang dari Jakarta- Labuan Bajo, Mumtaz sekaligus memberanikan diri untuk bertaruh berenang Labuan Bajo-Jakarta jika ternyata kehadiran PAN Reformasi kemudian disahkan melalui surat keputusan Kementerian Hukum dan HAM.
"Dan tidak cukup sampai di situ, jika sampai Menkumham kasih SK untuk PAN Halusinasi ini maka saya akan beri give away lagi, berenang dari Labuan Bajo sampai Kapuk, bolak-balik. Kita tunggu sampai Desember," ujar Mumtaz.
Menurut Mumtaz, PAN Reformasi tidak akan dapat berdiri karena sebelum deklarasi wacana pembentukan partai itupun sudah tertatih-tatih.
Ditambah tidak adanya respon dari legislator maupun kepala daerah yang menaruh perhatian terhadap wacana Amien Rais tersebut.
"Mengapa? Karena PAN Reformasi ini alih-alih akan terbentuk dan dideklarasikan, malah yang ada nyungsep sebelum tumbuh. Lihatlah, tidak ada satupun anggota Dewan kita dan kepala daerah kita yang mengarah ke sana. Kenapa? Karena mereka semua sibuk bekerja, bukan seperti para pengangguran itu yang luntang-lantung berhalusinasi mau bikin partai," kata dia.
Baca Juga: Nakes yang Tertular COVID-19 Terus Tambah, Ini yang Dilakukan Pemkab Sleman
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
Terkini
-
Setelah Musala Al-Khoziny Ambruk: Saatnya Evaluasi Total Bangunan Sekolah & Ponpes, Ini Kata Ahli UGM
-
Kabar Baik Petani Sleman: Penutupan Selokan Cuma 5 Tahun Sekali! Ini Kata Bupati
-
DIY Kena Pangkas Anggaran Rp170 Miliar! Begini Strategi Pemda Selamatkan APBD
-
Dana Pusat Menyusut, Yogyakarta Pangkas Anggaran: Proyek Jalan dan Gedung Terancam Mandek
-
Yogyakarta Klaim Sukses Program MBG, Hasto Wardoyo: Tak Ada Kasus Keracunan