SuaraJogja.id - Peristiwa dugaan pencurian menimpa seorang mahasiswi semester akhir di Bantul. Wanita bernama Marisa Hiqmah Jugi (24) kehilangan laptop seusai bimbingan skripsi.
Dihubungi Suarajogja.id, korban menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (7/9/2020). Saat itu dirinya berbelanja sayur yang ada di sekitar JM Fashion, Jalan Pleret, Balong Lor, Portorono, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul.
"Iya sehabis pulang bimbingan skripsi sekitar pukul 14.05 WIB, saya mampir ke toko sayur yang ada di sekitar JM Fashion. Saat itu saya lupa laptop saya tinggal di motor," ujar Marisa melalui pesan singkat, Kamis (10/9/2020).
Ia mengaku saat itu lupa meletakkan barang berharganya di atas motor. Marisa sengaja mampir ke toko sayur karena berencana memasak di rumah temannya.
"Rencananya akan ke rumah teman di sekitar Bantul untuk masak di sana. Saya benar-benar lupa jika bawa laptop," kata dia.
Marisa menjelaskan, insiden tersebut terjadi sangat cepat. Mahasiswi ini hanya 3 menit turun dari motor dan berbelanja kebutuhan memasak.
"Saya cuma sebentar ke dalam toko sayur itu. Setelah kembali, saya melihat laki-laki pakai motor matic berhenti sebentar di depan toko. Saya belum sadar, tiba-tiba dia langsung mengambil laptop dan kabur. Saya langsung teriak minta tolong," kata dia.
Tak ada yang menggubris Marisa, dirinya langsung mengejar terduga pelaku dengan motor miliknya. Sayang, mahasiswi perantauan ini tak sanggup mengejar pria yang diketahui beraksi sendirian itu.
"Orang ini ngebut, saya kejar malah kehilangan jejak. Ketika minta tolong memang ada orang tapi mereka juga tak sempat mengejar," ujar Marisa.
Baca Juga: Kampanye Pemakaian Masker, Polres Bantul Gandeng 2 Bapaslon Pilkada
Satu buah laptop merk Lenovo Idea Pad 330 berwarna silver hilang. Namun bukan jenis atau harga yang menjadi persoalan Marisa.
"Di dalam laptop itu terdapat tugas akhir saya. Ada berkas skripsi yang bagi saya itu penting. Saya belum back up data itu ke tempat lain," keluhnya.
Ia berharap agar terduga pelaku mengembalikan laptop beserta data yang ada di dalamnya. Dirinya mengaku telah melaporkan insiden yang dialami ke pihak berwajib.
Dihubungi terpisah, Kapolsek Banguntapan Kompol Zaenal Supriatno masih akan mengecek kembali laporan dugaan pencurian tersebut
"Kami cek dahulu atas laporan tersebut," kata Zaenal.
Ia menuturkan bahwa tindak kejahatan dapat terjadi di waktu yang tidak diduga. Oleh sebab itu pihaknya mengimbau untuk waspada dan segera melapor ketika menjadi korban kejahatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Borobudur Dipakai Promosi Jogja? Blunder Dinas Pariwisata Bikin Geleng-Geleng Kepala
-
Mulai Agustus 2025: Pelajar Gunungkidul Bisa Cek Kesehatan Gratis! Ini Targetnya
-
APBD Siap Mengalir: Sekolah Rakyat Sleman Gunakan Tanah Kas Desa, Ini Detailnya
-
Bupati Utamakan Kesehatan Warga, Sebagian APBD Perubahan Bantul Dialokasikan untuk Biaya BPJS
-
Soal Pemblokiran Rekening Pasif oleh PPATK, BRI Angkat Bicara