SuaraJogja.id - BPBD DIY kembali membuka posko dekontaminasi induk di Jalan Kenari, Kota Yogyakarta yang sempat ditutup karena pembubaran posko dukungan penanganan covid-19 DIY. Pembukaan zona dekontaminasi ini dilandasi rasa kemanusiaan untuk tetap menjaga keselamatan publik.
Melalui akun Twitter resmi @TRCBPBDDIY, dibagikan sebuah tangkapan layar percakapan anggota BPBD DIY. Dalam foto tersebut terpampang sebuah pesan berantai yang sengaja dibagikan ke jejaring fasilitas kesehatan, seperti puskesmas, klinik, dan rumah sakit di wilayah Jogjakarta.
Untuk fasilitas kesehatan di wilayah Kota Jogja, Kabupaten Sleman dan Bantul yang membutuhkan bantuan dekontaminasi bisa datang ke zona dekontaminasi tersebut. Syarat menerima pelayanan untuk melakukan konfirmasi terlebih dahulu.
Konfirmasi bisa dilakukan melalui telepon atau WA ke nomor emergency call TRC BPBD DIY di +62885103630700. Selain layanan dekontaminasi, nomor tersebut juga menerima aduan terkait kesulitan penanganan pandemi yang tidak menemukan solusi di jalur formal.
Tidak hanya tangkapan layar dari pesan berantai yang dibagikan, akun tersebut juga menunjukkan foto kegiatan beberapa orang relawan yang tengah mempersiapkan pemasangan alat-alat untuk zona dekontaminasi.
"Demi keselamatan publik, Zona Dekontaminasi Induk Kenari dibuka kembali. Semoga Tuhan melindungi kita semua," tulis akun @TRCBPBDDIY dalam unggahannya Jumat (11/10/2020).
Sejak diunggah, informasi tersebut sudah disukai lebih dari 70 kali dan ada 60 warganet yang membagikan ulang. Beberapa juga menanggapi di kolom komentar dengan wujud apresiasi atas kerja BPBD yang mementingkan keselamatan bersama.
"Sehat semua dan selalu diberi kemudahan serta lancar dalam menunaikan tugas," tulis @cahpmi13.
"Mantab dan semangat pak, semoga semua sehat selalu. Terima kasih atas pelayanannya bagi warga DIY," komentar akun @candrarudy.
Baca Juga: Terlilit Hutang, Dua Karyawan Gelapkan 700 Kardus Mie Instan
Sementara akun @AbeeGlory menyampaikan, "Salam sehat dan terus semangat untuk semuanya. Jogja tangguh hadapi pandemi."
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 24 Agustus: Raih Skin SG2 dan Diamond di Akhir Pekan
Pilihan
-
Here We Go! FC Utrecht Lepas Miliano Jonathans ke Timnas Indonesia
-
Danantara Pecat Immanuel Ebenezer dari Komisaris Pupuk Indonesia Usai Terjaring OTT KPK!
-
Emil Audero Debut Sensasional, Kini Siap Duel Lawan Jay Idzes di Akhir Pekan
-
Starting XI Terbaik Liga Inggris Pekan Kedua: Minus Pemain Manchester United
-
Terungkap! Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Awalnya Beda Proyeksi di Timnas Indonesia
Terkini
-
Soal Keracunan di Sleman, Dinkes Minta SPPG Jaga Higienitas
-
Dominikus Dion Harus Absen Lebih Lama! Ini Kondisi Terkini Skuad PSS Sleman Jelang Pramusim
-
Bupati Sleman Geram! Izin Penyedia Makanan Sekolah Dicabut Jika Terbukti Lalai dalam Kasus Keracunan
-
PBB Sleman 2025: Kabar Baik, Tak Naik, Denda Malah Mau Dihapus!
-
3 Link Aktif DANA Kaget, Buruan Diklaim Biar Enggak Kehabisan