SuaraJogja.id - Beredar video seorang anak laki-laki yang mengemis di lampu merah. Kesal karena tidak diberikan uang, anak ini memukuli pengendara sepeda motor dengan kemoceng berulang kali hingga korban kesakitan.
Akun Instagram @smart.gram membagikan video TikTok milik @tanynya3. Dalam tayangan tersebut diperlihatkan, pemilik video berada di dalam sebuah mobil yang tengah berhenti di lampu merah.
Di depannya, ada beberapa pengendara sepeda motor yang sedang menunggu lampu berubah menjadi warna hijau. Dalam momen tersebut, terlihat ada seorang anak laki-laki mengenakan baju tidur warna biru menentang kemoceng dan ember kecil.
Dalam keterangannya, dituliskan bahwa anak tersebut telah memukul pengendara motor berbaju kuning di depannya. Anak tersebut memukul pengendara tadi dengan kemoceng beberapa kali setelah memaksa meminta uang.
Video itu sendiri menunjukkan bagaimana anak itu mengayunkan batang kemoceng yang ia pegang ke paha pengendara sepeda motor. Tidak mengenakan masker, terlihat jelas ekspresi kesal yang ditunjukkan anak itu.
Pengendara motor yang menjadi korban pemukulan terlihat secara halus memberikan pengertian. Sesekali ia juga mengelus paha dan kakinya. Diduga pengendara itu merasa kesakitan menerima pukulan kemoceng anak tersebut.
Sebelum pergi, anak itu kembali memukul pengendara motor tadi cukup kencang lalu berjalan pagi. Aksi anak tersebut sempat menyita perhatian pengguna jalan lainnya yang lantas melihat ke arah anak itu.
Pemilik video TikTok itu sendiri mengaku ada rasa kasihan melihat anak kecil yang harus meminta-minta uang di lampu merah tersebut.
Namun, ia juga bingung melihat rekasi bocah yang marah dan memukul pengendara motor yang tak memberinya uang.
Baca Juga: Kronologi PSK Solo Tewas di Jogja, Wajah Dibekap Pelanggan Saat Sekarat
Sejak diunggah pada Selasa (15/9/2020), video tersebut sudah disukai lebih dari 5.000 kali oleh pengguna Instagram. Ada banyak komentar dari warganet yang ikut menyayangkan tingkah bocah tersebut.
Lihat video aksi bocah kecil ini DI SINI.
"Tangkap orangtuanya yang ngajarin, kasihan tuh anak, masih kecil diajarin yang gak bener," tulis akun @rpahlevi89.
"Pasti ada nyuruh buat kek gitu," komentar akun @iambagaskara.
"Mungkin dia kalo gak dapet juga dipukulin, tapi itu mungkin juga dia ngasih kode? Ya gak sih," tanggapan akun @my.deco.luv.
Sementara akun @ketep10 mengatakan, "Kejadian itu di Palembang, sangat meresahkan, karena mereka maksa, kadang kita ngasih bukan karena iba, tapi takut dipukuli."
Berita Terkait
-
Miris! Viral Video Pengemis Kecil Pukul Kaki Pemotor saat Tak Diberi Uang
-
Kampanye Digital, LinkAja Gandeng Platform Influencer Marketing
-
Fitur Biometrik GoPay Tingkatkan Jaring Keamanan Transaksi Non Tunai
-
Nekat Potong Tangan Demi Uang Asuransi, Perempuan Ini Dibui 2 Tahun
-
Nekat, Warga Sandera Buaya, Minta Tebusan Rp 10 Juta
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Jogja Siaga Banjir, Peta Risiko Bencana Diperbarui, Daerah Ini Masuk Zona Merah
-
DANA Kaget untuk Warga Jogja: Buruan Klaim 'Amplop Digital' Ini!
-
Heboh Arca Agastya di Sleman: BPK Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Situs Candi
-
Gus Ipul Jamin Hak Wali Asuh SR: Honor & Insentif Sesuai Kinerja
-
Rp300 Triliun Diselamatkan, Tapi PLTN Jadi Korban? Nasib Energi Nuklir Indonesia di Ujung Tanduk