SuaraJogja.id - Belakangan beredar beberapa kegiatan pengenalan kampus oleh mahasiswa senior yang diwarnai dengan aksi ricuh dan bentakan. Mengantisipasi dimarahi oleh kakak tingkat, mahasiswa baru ini mengajak ibunya ikut kegiatan kuliah online.
Akun Twitter @collegemenfess membagikan tangkapan layar dari status WhatsApp seseorang.
Dalam foto tersebut, terlihat seorang mahasiswa baru yang duduk di lantai mengikuti kegiatan kuliah yang dilakukan secara daring.
Tidak hanya sendiri, mahasiswa baru ini didampingi ibunya untuk mengikuti kegiatan perkuliahan online.
Baca Juga: Taksi Online Disambar Kereta di Tanah Kusir, Sopirnya Ternyata Emak-emak
Dalam keterangannya dituliskan bahwa hal tersebut dilakukan agar ia terhindar dari sasaran amarah kakak tingkat.
"Bisa-bisanya bawa backingan (pelindung-red)," tulis akun @collegemenfess dalam keterangannya.
Sejak diunggah pada Rabu (17/9/2020), foto tersebut telah disukai lebih dari 14 ribu pengguna Twitter.
Ada 2.000 lebih yang membagikan ulang dan 500 lainnya memberikan tanggapan di kolom komentar.
Belum lama, viral kegiatan masa orientasi mahasiswa baru yang melibatkan bentakan dan cacian dari kakak tingkat.
Baca Juga: Waduh! Ibu RT di Pagaralam Ini Menolak Status Positif Covid 19
Tidak heran jika unggahan seperti ini menjadi menarik perhatian banyak warganet.
Dari kolom komentar, tidak sedikit yang memberikan tanggapan menggelitik dan kalimat-kalimat gurauan.
Namun, ada juga yang memberikan tanggapan serius dengan menilai nantinya mahasiswa ini akan lebih mudah dikenali oleh kakak tingkat di kampus.
"Heh tapi malah ditandain gak sih? Entar pasti diomonginnya 'oh ini yang pas ospek sama ibunya ya?'," tulis akun @sumilangeunduh.
"Kayaknya orangtuanya tau kalau lagi marak kasus senior bentak-bentak junior lewat daring, makanya langsung deh orangtuanya nemenin anaknya ospek," komentar akun @NabilahAbdussa1.
Sementara akun @makansetiaphari menyampaikan, "Itu katingnya gak berani marahin seangkatan deh pasti walau ibu-ibu yang ikut cuma 1."
Berita Terkait
-
Komnas HAM Tegaskan Guru Besar UGM dan Dokter Residen Pelaku Pelecehan Harus Dihukum Lebih Berat!
-
Geger! Ibu Asuh di AS Diduga Jual Anak demi Seekor Monyet Eksotis
-
Tips Disayang Suami dan Anti Pelakor ala Atalia Praratya, Kini Diduga Diselingkuhi Ridwan Kamil
-
Seorang Ibu Tega Tukar Anak Asuh dengan Seekor Monyet Eksotis di Texas!
-
Kisah Norma Risma Versi India, Ibu Kawin Lari dengan Calon Menantu Menjelang Pernikahan Putrinya
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD