"Jadi dokter dan perawat di asrama haji berbeda dengan rusunawa Gemawang," imbuh dia.
Mengetahui rusunawa berada di wilayah Kapanewon Mlati, Panewu Mlati Yakti Yudanto menyatakan siap membantu persiapan rusunawa sebagai FKDC Kabupaten Sleman. Hanya saja, ia masih belum mendapat infomasi resmi terkait aktivasi rusunawa tersebut.
"Kalau mau digunakan untuk pasien positif [asimtomatik] karena asrama haji penuh, kami siap membantu dari sisi kebersihan," tambah Yakti.
Rusun tersebut berada di Kalurahan Sinduadi, terdiri dari kompleks tersendiri yang tidak menjadi satu dengan rumah warga. Rusunawa juga dibatasi tembok tinggi.
"Jadi tidak berbaur dengan masyarakat," urai Yakti.
Yakti dan jajarannya juga akan berkoordinasi dengan pemerintah kalurahan Sinduadi, terkait persiapan aktivasi rusunawa dan melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar rusunawa.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- Pemain Arsenal Pilih Bela Timnas Indonesia Berkat Koneksi Ayahnya dengan Patrick Kluivert?
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
- Setajam Moge R-Series, Aerox Minggir Dulu: Inikah Wujud Motor Bebek Yamaha MX King 155 Terbaru?
- Cara Membedakan Sepatu Original dan KW, Ini 7 Tanda yang Harus Diperiksa
Pilihan
-
Data Pribadi RI Diobral ke AS, Anak Buah Menko Airlangga: Data Komersil Saja!
-
Rafael Struick Mandul, Striker Lokal Bersinar Saat Dewa United Gilas Klub Malaysia
-
5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Kuat untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Vietnam Ingin Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Tapi Warganya: Ekonomi Aja Sulit!
Terkini
-
Geger Beras Oplosan di Gunungkidul? Ini Fakta Sebenarnya
-
Magma Kaya Potasium: Ancaman Kaldera Tersembunyi? UGM Teliti Evolusi Gunung Api di Indonesia
-
Bantul Jadi Kampung Perikanan Nasional: Ini Strategi Jitu Dongkrak Ekonomi Desa Lewat Ikan
-
Di Balik Jeruji Besi, Asa di Hari Anak: Remisi & Momen Haru di LPKA Yogyakarta
-
Yogyakarta Gandeng Korporasi Lawan Stunting: Ratusan Balita Jadi Prioritas