SuaraJogja.id - Sebuah video yang merekam peristiwa percekcokan antar dua keluarga yang rumahnya bersebelahan di Jakarta Timur viral.
Viralnya video ini dikarenakan adanya korban luka-luka hingga adanya pelaporan ke pihak berwenang oleh kedua belah pihak.
Peristiwa ini diketahui publik karena salah seorang anak korban mengunggah peristiwa tersebut melalui beberapa unggahannya.
Di akun Instagram pribadinya @chenesias, ia mengunggah video penganiayaan tersebut beserta laporan yang telah ia buat kepada pihak berwenang.
Unggahan video tersebut ia unggah pada Selasa (6/10/2020) dan sudah ditonton oleh sebanyak 2 juta lebih warganet.
Awalnya, @chenesias ini mengunggah beberapa potongan video tersebut, namun kemudian ia mengunggah video full-nya.
"ini video fullnya gua shock bgtt," tulis @chenesias pada unggahannya.
Pada unggahannya, ia menceritakan kronologi terjadinya penganiayaan kepada ibu dan bapaknya.
Awalnya rumah mereka sedang dicat (direnovasi) oleh tiga tukang, namun ketika hari dimana kejadian penganiayaan itu terjadi, ketiga tukang tersebut sedang mengerjakan perbaikan pada depan rumahnya.
Baca Juga: Waralaba Menjamur di Bantul, DPRD Bakal Sidak yang Tak Berizin
Tukang-tukang tersebut menyemen halaman depan rumah, tujuannya adalah supaya kalau hujan airnya tidak menggenang, tulis pengunggah video tersebut.
Kemudian, ketika tukang mulai menyemen depan rumah, ada menantu dari tetangga depan rumahnya lewat dan tanya kepada ibu pengunggah video ini. Menantu tetangganya ini bertanya kalau jalan depan rumah disemen terus ia lewat mana. Ibu tersebut pun menjawab bahwa ia bisa lewat.
"kata nyokap 'gapapa lewat2 aja' krn tukang juga gak langsung semen semua dan akan dikasih kayu atau apalah biar orang bisa lewat (tukang pasti udh ngerti)," terang @chenesias.
Tak lama setelahnya, semua anggota keluarga dari tetangganya tersebut keluar, mereka tidak terima jika jalan di depan rumahnya tersebut disemen.
Kedua keluarga ini terlihat adu cekcok, hingga akhirnya sang ibu dari pengunggah video ini terkena pukulan dari anak laki-laki tetangganya tersebut.
"gak puas dia ngoceh dia mukul kepala sama daerah mulut nyokap gue sampe berdarah kaya di video," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Tak Takut Demo dan Virus Corona, Pendemo Ini Malah Panik Gegara Tupperware
-
Video 'Simpanan' DPR, Gak Nolak Omnibus Siap-siap Dilaporkan ke Bini
-
Tolak UU Ciptaker, Sejumlah Cewek Ancam DPR: Masih Ingat? Saya Lapor Istri
-
Viral Video Ngaku Jadi Simpanan Pejabat DPR, Warganet Makin Penasaran
-
Haru! Viral Respons Ibu Beri Restu Anaknya Ikut Aksi Tolak UU Cipta Kerja
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
124 Ribu Warga Yogyakarta Terancam? BGN Desak Dinkes Perketat Izin Dapur MBG
-
Jamaah Haji DIY Tak Perlu ke Solo Lagi, Embarkasi Langsung dari YIA Mulai 2026
-
Kronologi Pembunuhan Perempuan di Gamping: Dari Penolakan Cinta Hingga Cekcok yang Hilangkan Nyawa
-
Awalnya Mau Kasih Uang, Akhirnya... Tragedi di Sleman Ungkap Fakta Hubungan Asmara Berujung Maut
-
Motif Pembunuh Wanita di Gamping Sleman, Cinta Ditolak Pisau Bertindak